
KUALA KURUN, KALTENGTERKINI.CO.ID – Diera sedemikian modern saat ini tidak sedikit membawa dampak negatif. Diantaranya mulai tergerusnya budaya gemar membaca di kalangan para pelajar, pemuda dan remaja.
Menurut Anggota DPRD Gunung Mas, Polie L Mihing, bahwa budaya membaca tersebut sebenarnya bisa dilakukan sejak dini. Sekalipun dengan program yang serba digital. Karena bisa saja melalui internet, namun tetap harus diawasi orang tua.
“Para remaja khususnya pelajar jangan sampai terlena dengan pergaulan yang bisa merugikan diri sendiri. Seperti main game dan lainnya, yang bisa berdampak buruk akhirnya. Kami berharap budayakan membaca itu sejak dini,”ungkap Polie, Selasa (9/5/2023).
Lanjut politisi dari Hanura ini mengatakan, ketika anak didik membaca melalui internet, maka perlu adanya pengawasan dari orang tua. Itu dikarenakan ponsel pintar saat ini bisa menjangkau semua situs yang ada. Mulai dari hal sepele hingga situs negative.
“Sebagai orang tua wajib melihat serta teliti dalam mengawasi perilaku anak yang menyimpang. Tentunya dengan sabar dan ketelitian orang tua di dalam mengawasai anaknya saat mengunakan ponsel pintar,”tukasnya.
Politisi dari Dapil III Gunung Mas ini menambahkan, saat ini tuntutan sekolah sudah semakin banyak. Karena itu anak didik diharuskan menguasai berbagai keperluan. Termasuk membudayakan membaca sejak dini harus terus mendapat dukungan orangtua. Sementara dari pemerintah, tentu sudah menyiapkan sarana pendukung. Salah satunya berupa perpustakaan.
“Anak remaja dan pemuda itu harus membiasakan diri membaca, karena disana banyak hal yang bisa mereka dapatkan. Seperti mempelajari tatakrama dan sopan santun dalam bergaul. Apalagi perpustakaan kita sudah ada maka bisa mereka manfaatkan,”pungkas Polie. (Sip)