
PALANGKA RAYA, KALTENGTERKINI.CO.ID – Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran menghadiri rapat sekaligus silaturahmi bersama wakil Gubernur dan Ketua Dewan Adat Dayak Provinsi Kalimantan Tengah di Aula Jayang Tingang Kantor Gubernur Kalimantan Tengah, Selasa (7/3/2023).
Rapat tersebut membahas tentang rencana persiapan menghadapi Pra PON dan memantau rencana pelaksanaan Gubernur Cup.
Pada tahun 2023 Kalimantan Tengah akan menghadapi Pra PON yang tentunya pemerintah ingin mengetahui persiapan-persiapan yang akan dilakukan. Sebelum acara Pra PON Gubernur berpesan kepada Wakil Gubernur untuk terlebih dahulu membahas Gubernur Cup dalam rangka melihat bibit-bibit altet yang baru dan terbaik. Gubernur memberi arahan agar menyaring bibit-bibit berprestasi dengan mempertandingkan seluruh cabor di Kalimantan tengah.
Gubernur juga memberi arahan yaitu segera membentuk Satgas, ketika sudah terbentuk Satgas, maka cabang olahraga akan ditangani langsung oleh pemerintah dan Satgas. Dalam hal menjaring bibit-bibit olahraga berprestasi pun Gubernur berpesan kepada Satgas yang harus mengakomodir kabupaten/kota. Diharapkan dalam menjaring bibit olahragawan terbaik tidak ada indikasi pemilihan berdasarkan teman dekat atau kenal dekat, karena jika olahragawan baru tidak terjaring maka dapat mempengaruhi kualitas olahragawan di Kalimantan Tengah bahkan menurunkan kualitas cabang olahraga di Kalimantan Tengah.
Tak lupa pula Gubernur memberikan arahan kepada Sekda untuk mematangkan perencanaan anggaran Gubernur Cup tersebut yang sesuai standar yang dibutuhkan.
“Mungkin setelah Pra PON pun terus kita pacu, apakah ada lagi pertandingan yang memungkinkan terus kita pacu, karena ini akan berimbas kepada ekonomi terutama di tingkat bawah. Seperti Dayung, Voli, Sepak Bola dan lain-lain terus kita pertandingkan menuju PON. Tetapi menghadapi Pra PON kita persiapkan lebih matang, memilih orang-orang yang berkualitas terbaik di bidangnya, jangan salah memilih atau melakukan pendekatan maupun kedaerahan, kesukuan, keagamaan. Semua itu sama warga negara Indonesia punya hak yang sama bila sudah hidup di Kalimantan Tengah”. Tegas Gubernur.
Dalam mempersiapkan olahragawan berkualitas, maka pemerintah mengadakan event-event skala Kalimantan Tengah hingga berkembang menuju skala Nasional, apalagi PORPROV Kalteng pada tahun 2023 akan dilaksanakan di Kotawaringin Timur.
Gubernur berpesan bagi siapapun yang menjadi Ketua KONI nantinya harus bisa membawa Misi Visi yang jelas agar mencari Ketua KONI kabupaten-kabupaten menyerahkannya pada kewenangan Bupati. Termasuk Bupati, walikota agar dapat mendanai agar olahraga lebih memadai di daerah masing-masing untuk menjaga martabat olahraga di Kalimantan Tengah.
Hadir dalam rapat tersebut antara lain, Sekda Nuryakin, Staf Ahli Gubernur Yuas Elko, Asisten Pemkesra Katma F. Dirun, Asisten Ekobang, Leonard S. Ampung, Ketua harian KONI atau yang mewakili, kepala Cabor se Kalimantan Tengah dan instansi terkait lainnya.