Miliki Potensi Besar di Sektor Perikanan dan Kelautan, Eksportir Kalteng Siap Bersaing

PALANGKA RAYA, KALTENGTERKINI.CO.ID – Sebagai upaya memacu ketertinggalan perekonomian di sektor pariwisata, perikanan dan kelautan maka diperlukan inovasi dan kemauan yang kuat untuk maju, Kalteng sendiri yang memiliki garis pantai cukup panjang tentunya bila dikelola secara cepat dan tepat akan menghasilkan sebuah produk bernilai tinggi seperti halnya hasil tangkapan ikan laut maupun sektor wisata yang berbasis kelautan.Oleh sebab itu para pengusaha diajak untuk belajar dan berusaha serta menjalin kerjasama dengan para pengusaha dari negara tetangga seperti Singapura yang secara perekonomian dan industrinya juga lebih maju terutama hasil olahan dari laut.
Kalimantan Tengah memiliki potensi kelautan dan perikanan yang memiliki nilai ekonomi tinggi yang mampu bersaing dengan daerah lain. Program strategis sangat diperlukan untuk mendorong keberlanjutan usaha, investasi dan pemberdayaan usaha kelautan dan perikanan melalui kegiatan ekspor produk kelautan dan perikanan ke luar negeri.
Dalam rangka mendukung pengembangan potensi sektor Kelautan dan Perikanan melalui kegiatan ekspor, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Provinsi Kalteng Darliansjah didampingi Kepala Bidang Budidaya, Pengolahan dan Pemasaran (Budlahsar) Sugeng Kaspani mengikuti kegiatan Business Matching Indonesia-Singapore melalui zoom meeting di Aula Dislutkan Provinsi Kalteng, Rabu (22/2/2023).
Turut hadir dalam pertemuan tersebut eksportir Kalimantan Tengah antara lain CV. Borneo Aquatic, Perkumpulan Pramesti Malima Energi Fokus Sejahtera (PMEFS), PT. Ali Giono Bakut, PT. Zepri Astro Borneo, Bapak Supiyanto dan UPI Sari Rasa.
Business Matching Indonesia-Singapore ini merupakan Kerjasama Indonesia-Singapore Agriculture Working Group yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (DJPDSPKP) KKP RI dan Singapore Food Agency dalam rangka peningkatan ekspor produk kelautan dan perikanan. Dalam kegiatan ini Eksportir Kalteng akan berkomunikasi langsung dengan Buyer dari Singapore Food Agency dalam proses pengenalan produk dan jual beli.
“Besarnya potensi kelautan dan perikanan diharapkan dapat memacu para pelaku usaha di Kalimantan Tengah untuk dapat berinovasi dan bersaing di pasar internasional,” ucap Darliansjah.
Melalui zoom ini diharapkan semua eksportir produk kelautan dan perikanan Kalteng dapat memahami prosedur ekspor ke luar negeri dan termotivasi untuk terus mengembangkan usahanya sehingga daoat bernilai tambah dan memberikan keuntungan yang signifikan.
“Sesuai harapan Gubernur Kalimantan Tengah bahwa pelaku usaha dan investasi dan pemberdayaan usaha kelautan dan perikanan melalui kegiatan ekspor produk kelautan dan perikanan ke luar negeri berjalan dengan lancar dan sesuai dengan yang diharapkan sehingga dapat berdampak pada meningkatnya pembangunan sektor kelautan dan perikanan yang akan memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian dan pendapatan asli daerah Kalteng,” pungkasnya.