Senam Pagi Bersama Bangun Kekompakan, Kebersamaan, Loyalitas dan Peningkatan Kinerja
KPU Harapkan KPPS 2024 Mampu Tingkatkan Partisipasi Pemilih Lebih 90 Persen

PALANGKA RAYA, KALTENGTERKINI.CO.ID – Ketua KPU Kota Palangka Raya Joko Anggoro turut hadir dalam pelantikan KPPS di GOR Indoor Palangka Raya. Teknis pelantikan ini merupakan fasilitasi KPU Kota di PPS yang ada di Palangka Raya. Pada kesempatan tersebut Indonesia meraih pemecahan rekor MURI untuk pelantikan KPPS terbanyak, penanaman pohon terbanyak.
“Di GOR Indoor jumlah 2.700 sekian dari total tiga kelurahan. Total dalam Kota Palangka Raya 5.789. Sebenarnya agenda kelurahan bagi PPS yang melakukan pelantikan dan kita fasilitasi agar bersama-sama tiga kelurahan besar di Palangka Raya.” Kata Joko, Ia mengonfirmasi pelantikan se-kota dilakukan di beberapa tempat, yaitu Aula Tambun Bungai, Gedung Aula BPSDM, Dharma Wanita, Aula IAIN, Aula IAHN, Gedung Penggerak Guru yang dilantik secara serentak sesuai arahan KPU RI serentak seluruh Indonesia.
Dalam rencana ke depan KPU kota akan berikan bimtek kepada KPPS, yang sebelumnya hanya 4 orang, namun sekarang tujuh orang sekaligus akan berikan bimtek.
“Teman-teman dari PPS yang memberikan bimtek dari KPU kota memfasilitasi tempat dan sebagainya, dengan rentang 26-29 Januari 2024. KPU Kota Palangka Raya berharap bagi peserta yang sudah disumpah, sudah menandatangani Pakta Integritas agar menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab. Meningkatkan partisipasi pemilih target 90% lebih, yang semoga melebihi pemilu sebelumnya tahun 2019. “Jangan ada niat yang lain, seperti menawarkan diri ke Parpol atau calon tertentu. Kita diawasi melekat oleh pengawas, saksi, dan Tuhan yang Maha Esa.” Pesan Joko.
Pada kesempatan tersebut Joko juga menyampaikan bagi pemilih pemula yang belum punya KTP namun sudah berumur 17 tahun akan dibantu pihak Dukcapil yang merencanakan perekaman bagi yang mereka sebelum tanggal 14 Februari berusia 17 tahun.
“Jadi ada inisiatif mereka untuk ke sekolah-sekolah melakukan perekaman E-KTP. Syaratnya berumur 17 tahun yang dilihat dari kartu keluarga. Kalau untuk mereka itu sebenarnya sudah masuk data DPT kita bagi mereka yang saat pemilihan nanti berusia 17 tahun. Cuma mereka belum terekam E-KTPnya maka dari itu dukcapil akan melakukan jemput bola.” Sebutnya.
“Nantinya khusus pemilih pemula yang sudah masuk DPT bisa ke TPS dari jam 7 pagi, tapi kalau tidak terdaftar di DPT tapi sudah punya KTP Elektronik dan domisili di tempat itu masuknya pukul 12.00 masuknya di DPK.” Tutupnya.