Pengelola Wisata Perhatikan Kondisi Fasilitas Jelang Libur Nataru

PALANGKA RAYA, KALTENGTERKINI.CO.ID  – Ketua Komisi I DPRD Kota Palangka Raya, Mukarramah meminta seluruh pengelola objek wisata di kota setempat, untuk memperhatikan fasilitas yang tersedia saat libur panjang Natal dan Tahun Baru (Nataru).

“Anak-anak sudah libur sekolah. Pastinya objek wisata kita akan ramai. Karena itu fasilitas yang memadai harus benar-benar disiapkan agar warga dapat berwisata dengan nyaman,” kata Mukarramah, Senin (30/12/2024).

Politisi Partai Nasdem ini menyoroti pentingnya kebersihan fasilitas mandi, cuci, dan kakus di setiap lokasi wisata. Menurutnya, kondisi fasilitas yang bersih menjadi salah satu aspek utama yang memengaruhi kenyamanan pengunjung saat menikmati liburannya.

“Pengunjung tidak akan betah jika harus menahan buang air kecil atau besar akibat fasilitas yang kotor atau tidak berfungsi. Hal sederhana seperti ini, justru bisa berdampak besar pada kesan yang ditinggalkan kepada wisatawan,” tukasnya.

Lebih lanjut Mukarramah mengingatkan para pengelola objek wisata agar tidak hanya fokus pada pendapatan selama musim liburan. Menurutnya, kenyamanan dan keselamatan pengunjung harus tetap menjadi prioritas utama untuk menjaga citra baik destinasi wisata di Palangka Raya.

“Kita ingin Kota Palangka Raya menjadi salah satu destinasi wisata yang diminati, baik oleh masyarakat lokal maupun wisatawan dari luar daerah,” tambahnya.

Ia berharap pengelola wisata dapat menciptakan suasana yang membuat masyarakat lokal lebih memilih untuk menikmati liburan di dalam kota daripada harus bepergian ke luar daerah. Dengan demikian, wisata lokal juga bisa bersaing dan menarik perhatian wisatawan dari luar kota.

Sebagai bentuk dukungan untuk promosi pariwisata lokal, legislator ini juga mengimbau warga yang berkunjung ke objek wisata agar mengabadikan momen dan membagikannya di media sosial. Hal ini diharapkan dapat membantu memperluas jangkauan promosi wisata Palangka Raya secara organik.

“Dengan promosi yang terus berkembang, kami optimis objek wisata di Kota Palangka Raya akan semakin ramai. Sehingga berdampak positif pada peningkatan pendapatan masyarakat dan daerah,” pungkasnya.