Partisipasi Masyarakat Tentukan Ketersediaan Stok Darah

Pelaksanaan donor darah yang dilaksanakan PMI Kota Palangka Raya belum lama ini. (Foto/Ist)

PALANGKA RAYA, KALTENGTERKINI.CO.ID – Ketua Komisi C DPRD Palangka Raya, M Hasan Busyairi mengatakan, peran Palang Merah Indonesia (PMI) sejauh ini menjadi sangat sentral, mengingat keberadaan PMI erat kaitannya dengan ketersediaan stok darah.

“Keberadaan PMI sejauh ini telah menjadi penjamin ketersediaan darah bagi mereka yang membutuhkan. Itu karena, setetes darah saja mampu menyelamatkan nyawa seseorang. Maka itu keberadaan PMI diibaratkan rumah dari stok darah,” ungkapnya, Minggu (22/1/2023), di Palangka Raya.

Lebih lanjut Hasan yang juga merupakan pengurus PMI Kota Palangka Raya ini menyampaikan, sejauh ini PMI Palangka Raya telah berusaha semaksimal mungkin melayani masyarakat dalam hal kebutuhan darah.

Hal itu disadari, karena ketersediaan transfusi darah sangat diperlukan dalam penanganan kesehatan seorang pasien. Baik itu transfusi darah untuk operasi ataupun untuk keperluan penanganan medis lainnya.

“Terlebih Kota Palangka Raya sendiri, dalam satu bulan kebutuhannya mencapai 1.500 kantong darah, sehingga memerlukan kesadaran dan partisipasi masyarakat untuk mendukung dan proaktif mendonorkan darahnya,”tutur Hasan.

Selebihnya legislator Partai Golkar ini menyampaikan, manfaat masyarakat berpartisipasi melakukan donor darah selain sehat, disisi lain darah yang didonorkan bermanfaat untuk orang lain.

Disampaikan, apabila setiap orang bisa melakukan kegiatan donor darah dalam setiap tahunnya, maka ketersediaan stok darah bisa dipastikan cukup aman untuk memenuhi kebutuhan sebuah kota.

“Tentu kita berharap PMI dapat maksimal. menjalankan program-program kemanusiaan. Karena itu dukungan masyarakat untuk berpartisipasi melakukan donor darah sangat menentukan ketersediaan stok darah,” pungkas Hasan.

EDITOR:Hendra. C


SUMBER: