PALANGKA RAYA, KALTENGTERKINI.CO.ID – Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), H. Edy Pratowo menghadiri pengukuhan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kalteng, yang dilaksanakan di Aula Jayang Tingang, komplek kantor Palangka Raya, Senin (6/6/2022).
Hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya, Deputi Gubernur Bank Indonesia, Juda Agung beserta rombongan dan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kalteng yang akan dikukuhkan yakni, Yura Djalins.
Dalam sambutannya, Wagub H. Edy Pratowo mengatakan pihaknya mengucapkan selamat kepada Yura Djalins yang telah dikukuhkan sebagai Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalteng.
“Saya mengucapkan apresiasi atas dukungan bapak, walaupun belum dikukuhkan namun telah turut serta mendukung launching aplikasi TABE (Tangan Berkah) untuk pemberdayaan UMKM di Provinsi Kalimantan Tengah,” ucap Edy.
Dia menambahkan bahwa pihaknya menantikan kerjasama, koordinasi, dan sinergi ke depan untuk turut mendukung percepatan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi di wilayah Kalteng agar terus semakin baik lagi.
Kolaborasi serta sinergi antara pemerintah Provinsi Kalteng dan Bank Indonesia selama ini telah terjalin dengan sangat baik dan besar manfaatnya dalam mendukung peningkatan perekonomian Kalteng saat ini dan dimasa yang akan datang.
Selain itu Pemprov Kalteng juga siap berkolaborasi dalam penyusunan program dalam bentuk kajian dan rekomendasi kebijakan ekonomi, pemberdayaan UMKM seperti kerajinan maupun pertanian di Kawasan Food Estate dan sektor unggulan lainnya di Provinsi Kalteng.
“Serta dukungan elektronifikasi transaksi pembayaran pemerintah daerah melalui Tim Percepatan Perluasan Digitalisasi Daerah sehingga mampu mendukung akselerasi ekonomi daerah,” lanjut Edy.
Selain itu, dalam hal pengendalian inflasi, Bank Indonesia bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) telah dan terus bahu membahu menjaga stabilitas harga di wilayah Kalteng agar tetap terkendali, di tengah peningkatan harga-harga yang terjadi akibat kenaikan energi dan pangan.
Dengan kekayaan alam yang dimiliki Kalteng, tentunya inflasi bisa ditekan dengan instrumen kebijakan yang lebih berpihak pada ekonomi masyarakat.
Selain itu walaupun saat ini Kalteng sedang dalam masa pandemi, dengan semangat kebersamaan dan sinergisitas Pertumbuhan Ekonomi tetap bertumbuh positif sejak akhir tahun 2021 yakni pada triwulan IV Tahun 2021 yang tumbuh 7,61 persen.
Kemudian pada triwulan I Tahun 2022 pertumbuhan ekonomi Kalteng tetap tinggi, yaitu sebesar 7,32 persen years on years. Tingginya pertumbuhan ekonomi tersebut ditopang oleh kinerja ekspor yang tumbuh sebesar 14,76 persen. Sementara itu, dari sisi lapangan usaha, sektor pertambangan tumbuh 26,80 persen.
Pada aspek pembangunan lainnya, kualitas kesejahteraan dan kemandirian masyarakat Kalteng juga menunjukkan peningkatan dari tahun ke tahun. Tercatat angka kemiskinan 5,16 persen gini ratio 0,32 persen dan tingkat pengangguran terbuka 4,20%, lebih baik dibandingkan rata-rata Nasional.
Dalam bidang infrastruktur, Provinsi Kalteng telah melaksanakan terobosan strategis, melalui program multiyears untuk pembangunan. Agar program-program strategis pembangunan tersebut dapat berjalan baik dan sukses, tentunya perlu partisipasi dari semua pihak.
“Perlu dukungan, kolaborasi, dan sinergi kuat dari seluruh pemangku kepentingan, termasuk tentu saja Bank Indonesia. Mari satukan langkah untuk bersama-sama melakukan percepatan pembangunan, memajukan perekonomian, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kalimantan Tengah.” Tutup Edy. (Ahmad Prianto Rifansyah)
