15 Desa Prioritas Penurunan Stunting

Sekda Murung Raya Dr. Drs, Hermon, M.Si memimpin rapat penetapan Lokus penurunan Stunting tahun 2023. (foto/Riadi)

PURUK CAHU, KALTENGTERKINI.CO.ID – Pemerintah Kabupaten Murung Raya melaksanakan rapat penetapan desa Lokus (Lokasi Fokus) prioritas percepatan penurunan stunting tahun 2023.

Rapat dipimpin Sekretaris Daerah (Sekda) Murung Raya Dr. Drs, Hermon, M.Si dihadiri Asisten I Setda Murung Raya Serampang, Ketua Tim Konvergensi Percepatan Penurunan Stunting (KP2S) Pahala Budiawan yang diwakili Sekretaris Bappedalitbang Ernawati dan sejumlah Kepala OPD lainnya, Selasa (12/4/2022).

Dalam kesempatan itu, Sekretaris Bappedalitbang Kabupaten Murung Raya, Ernawati menyampaikan, berdasarkan data dari Dinas Kesehatan bahwa ada 15 desa dengan angka stunting dengan jumlah kasus tertinggi di Kabupaten Murung Raya tahun 2022.

“Rapat ini mempunyai tujuan penetapan lokus stunting agar tercapainya integrasi program pelaksanaan intervensi stunting mulai dari perencanaan, pelaksanaan, pemantauan, evaluasi dan pelaporan,” ujar Ernawati.

Sementara itu, Sekda Murung Raya Hermon mengatakan, penetapan berapa desa yang akan dilakukan sinkronisasi kegiatan, mana desa yang akan dilakukan kegiatan prioritas dan mana desa yang akan jadikan kegiatan lokus stunting.

Menurut Hermon, melalui rapat ini untuk memastikan perencanaan kegiatan penurunan stunting dilakukan dengan berbasis data, Intervensi gizi yang diprioritaskan oleh perangkat daerah teknis dan Pemerintah desa dapat dipastikan alokasinya pada dokumen perencanaan dan penganggaran.

“Pertengahan bulan ini rencananya kita akan datang di dua desa yakni desa Tumbang Bantian dan Tumbang Saan. Mengatasi masalah stunting harus melibatkan lintas sektor tidak bisa hanya satu atau dua instansi,” beber Hermon.

Dia menambahkan, keterlibatan lintas sektoral dalam mengatasi masalah stunting akan memberikan kontribusi sangat besar. Pentingnya juga sisi penyediaan pangan yang bergizi, sosialisasi dan hal terkait lainnya.

 

EDITOR:Hendra. C


SUMBER: