PALANGKA RAYA, KALTENGTERKINI.CO.ID – Dalam rangka menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul dan kompetitif, pemerintah merasa perlu melakukan upaya peningkatan baik melalui pendidikan dan pelatihan(diklat) maupun melalui rapat kordinasi agar adanya sinkronisasi antara program kerja,visi,misi dan implementasi hasil kerja di lapangan.
Plt. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah H. A Syaifudi membuka secara resmi Rapat Koordinasi Kepala SMA se-Kalteng Tahun 2022 dan Rapat Koordinasi LSP P1 SMK Tahun 2022 serta Workshop Penguatan Literasi SLB se-Kalteng. Rakor berlangsung di beberapa tempat, dan terpusat di Hotel Best Western Batang Garing Palangka Raya, Senin (28/3/2022) malam.
Dikutip dari laman resmi mmc.kalteng.go.id milik Pemerintah Provinsi Kalteng, Plt. Kepala Dinas Pendidikan H. A Syaifudi mengatakan Sekolah dituntut untuk membuat visi tapi seyogianya visi tersebut harus bersinergi dengan Visi pimpinan. A Syaifudi menjelaskan, taraf pendidikan rakyat Indonesia ditingkatkan untuk menciptakan SDM unggul dan berbudaya.
“Rata-rata lama sekolah meningkat menjadi 12 tahun pada tahun 2045. Angka partisipasi kasar (APK) perguruan tinggi mencapai 60 persen dan angkatan kerja lulusan pendidikan SMA sederajat dan PT mencapai 90 persen pada tahun 2045”, ucap A Syaifudi.
A Syaifudi menjelaskan bahwa peningkatan pendidikan vokasi dan penyelarasan pengembangan ilmu di perguruan tinggi diarahkan untuk menjawab perubahan struktur ekonomi dengan ditopang oleh kemitraan tiga pihak (pemerintah, perguruan tinggi, dan industri) yang kuat.
“Tenaga kerja terampil dengan keahlian khusus dan penguasaan bahasa asing menjadi kebutuhan dalam pasar kerja yang kompetitif”, imbuhnya.
Lebih lanjut disampaikan, peran kebudayaan dalam pembangunan ditingkatkan melalui kapitalisasi nilai-nilai luhur budaya bangsa dan pengembangan etos kerja untuk menjadikan Indonesia sebagai salah satu pusat kebudayaan dan peradaban dunia. Jati diri bangsa Indonesia dan budaya bangsa diperkuat untuk memperkokoh akar kebudayaan Indonesia di tengah arus globalisasi.
Selain itu, strategi pembangunan pendidikan juga dilakukan yang meliputi kualitas dan layanan pendidikan merata, peran masyarakat dalam pembangunan pendidikan, profesionalisme guru dan perubahan metode pembelajaran, budaya sekolah dan baca Pendidikan vokasi, entrepreneurship, dan karakter.
Sementara itu, Ketua Panitia Safrudin dalam laporannya menyampaikan, Rapat koordinasi Kepala SMA Provinsi Kalteng Tahun 2022 bertujuan untuk meningkatkan kompetensi Kepala Sekolah dalam pengelolaan Sekolah binaan masing-masing, berbagi pengalaman antara kepala Sekolah dalam berbagai persoalan dan praktik baik yang telah dilakukan, membantu memberikan solusi dalam menyelesaikan permasalahan yang dihadapi saat pelaksanaan tugas serta membangun budaya mutu Sekolah.
Adapun, Rapat Koordinasi LSP P1 SMK Tahun 2022 bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang pelaksanaan Ujian Nasional Uji Kompetensi Keahlian SMK, menyinkronkan data LSP dan Asesor yang aktif dan tidak serta menetapkan siswa penerima bantuan UKK 1.367 siswa dan beban biaya 108 asesor. Sedangkan, workshop penguatan literasi SLB se-Kalteng bertujuan untuk meningkatkan kemampuan literasi bagi siswa SLB, mengembangkan kemampuan literasi bagi siswa SLB dan menumbuhkan budaya literasi di Sekolah.
Kegiatan Rapat koordinasi Kepala SMA Prov. Kalteng Tahun 2022 diikuti oleh sebanyak 80 orang Kepala SMA se-Kalteng. Rapat Koordinasi LSP P1 SMK Tahun 2022 diikuti oleh Kepala SMK, Keua LSP dan Asesor dengan jumlah 24 orang dan kegiatan workshop penguatan literasi SLB se-Kalteng diikuti oleh 24 orang. Narasumber kegiatan Rapat koordinasi Kepala SMA Provinsi Kalteng Tahun 2022 dan Rapat Koordinasi LSP P1 SMK Tahun 2022 serta workshop penguatan literasi SLB se-Kalteng yakni dasri Dinas Pendidikan Provinsi Kalteng, Narasumber Pusat, LPMP Provinsi Kalteng dan Praktisi Pendidikan.
