KUALA KAPUAS, KALTENGTERKINI.CO.ID – Dihadapan sejumlah Menteri Kabinet RI dan Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Gubernur Kalimantan Tengah, H. Sugianto Sabran mengharapkan kedepan adanya sinergi antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi beserta Pemerintah Daerah, lebih baik lagi dan sempurna sehingga mampu memenuhi kedaulatan pangan terutama beras, sehingga mampu menyumbang peningkatan produksi beras secara nasional.
Hal ini dikatakan Gubernur dalam sambutannya pada acara kunjungan kerja sejumlah Menteri Kabinet RI dan Kepala Staf Kepresidenan (KSP) ke Kalteng, tepatnya lokasi Food Estate di wilayah Kabupaten Kapuas dan Pulang Pisau, Selasa (6/4/2021).
Para menteri yang datang tersebut yakni Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Republik Indonesia (RI), Luhut Binsar Pandjaitan bersama Menteri Pertanian, RI Syahrul Yasin Limpo dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI, Basuki Hadimuljono, Kepala Staf Kepresidenan (KSP) RI Moeldoko, Deputi Pengembangan Wilayah dan Tata Ruang, Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Perekonomian RI, Wahyu Utomo dan Direktur Pengembangan Kawasan Transmigrasi, Kementerian Desa, PDT dan Transmigrasi, Heriyanto.
Kunker Menko Marves beserta rombongan dalam rangka peninjauan kawasan Food Estate sekaligus melihat langsung kegiatan tanam padi di Blok A5 Desa Bentuk Jaya, Kecamatan Dadahup, Kabupaten Kapuas, Selasa (6/4/2021).
Gubernur Kalimantan Tengah, H. Sugianto Sabran mengucapkan selamat datang pada Bapak Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Menteri Pertanian, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Kepala Kantor Staf Presiden Republik Indonesia beserta seluruh rombongan di Bumi Tambun Bungai, Bumi Pancasila Tanah Berkah Kalimantan Tengah.
“Pada hari ini kita memulai musim tanam April – September 2021 yang sebelumnya kita telah menyaksikan gerakan percepatan olah lahan dan juga penanaman padi bersama Kelompok Tani di Desa Bentuk Jaya, Dadahup A5, Kecamatan Dadahup ini”, ujar Gubernur.
Menurutnya, untuk mewujudkan hal tersebut, pemerintah provinsi Kalteng dan segenap masyarakat, tetap mengharapkan bantuan dukungan terutama pada daerah kawasan yang menjadi lokasi Food Estate ditahun 2020 dan tahun 2021 juga semua daerah Kabupaten/Kota Kalimantan Tengah secara keseluruhan.
Orang nomor satu di Bumi Tambun Bungai ini, secara khusus menyampaikan permohonan kepada Kementerian Pertanian untuk tetap mengalokasikan stimulan bantuan sarana produksi berupa Benih dan Pupuk.
Gubernur juga menyampaikan permohonan kepada Kementerian PUPR kiranya dapat terus mendukung perbaikan infrastruktur pendukung seperti tanggul-tanggul dan jaringan irigasi yang dilengkapi pintu-pintu air, jalan, jembatan dan lain-lain.
Sementara itu, Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan saat mengatakan program Food Estate di Kalteng sudah baik.
“Apa yang dikerjakan oleh Menteri Pertanian dan Menteri PUPR, sudah bagus hasilnya”, jelas Luhut Binsar Pandjaitan.
Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan, pihaknya akan kembali melihat secara langsung perkembangan Food Estate di Kalteng.
“Kita akan datang 3 bulan lagi untuk melihat ini. Ini memang tidak bisa sekali rapat di Istana sudah dianggap selesai. Bapak presiden meminta kita melihat langsung ke bawah, cek detail sampai dimana”, tandas Luhut Binsar Pandjaitan.
Gubernur Kalteng didampingi oleh Kapolda Kalteng Irjen Dedi Prasetyo, Pangdam XII Tanjungpura Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad, Danrem 102/Panju Panjung Brigjen TNI Purwo Sudaryanto, Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat dan Bupati Pulang Pisau H. Edy Pratowo.(mmckalteng/dan)
