
PALANGKA RAYA, KALTENGTERKINI.CO.ID – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah melalui Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) kembali menyelenggarakan Pelatihan Dasar (Latsar) bagi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Golongan III dan Golongan II Angkatan II Tahun 2025 secara daring melalui Zoom Meeting, Selasa (10/6/2025).
Pelatihan ini diikuti oleh 200 orang peserta, yang terdiri dari CPNS di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur, Kabupaten Sukamara, dan Kota Palangka Raya. Peserta berasal dari berbagai latar belakang jabatan dan instansi, mencerminkan keberagaman tugas ASN di berbagai level pemerintahan daerah.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Tengah, Sunarti, mewakili Gubernur Kalimantan Tengah. Dalam sambutannya, Sunarti menegaskan pentingnya pelatihan dasar sebagai tahap awal pembentukan karakter ASN yang berkualitas, tangguh, dan siap melayani masyarakat dengan integritas tinggi.
“Latsar ini adalah momentum yang sangat penting dalam membentuk pola pikir dan sikap CPNS agar mampu menjadi ASN yang profesional, loyal, dan adaptif terhadap perubahan. Harapan besar dititipkan kepada saudara-saudara sebagai generasi penerus birokrasi di Kalimantan Tengah,” ujar Sunarti dalam sambutannya secara virtual.
Selanjutnya, Kepala BPSDM Provinsi Kalimantan Tengah, Nunu Andriani dalam laporannya menyampaikan bahwa Latsar CPNS Angkatan II Tahun 2025 ini diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai perangkat daerah di tingkat provinsi, kabupaten, dan kota. Kegiatan ini dilaksanakan dalam tiga tahapan utama, yaitu pembelajaran e-learning, klasikal daring, dan aktualisasi di tempat kerja masing-masing.
“Pelatihan ini bukan hanya memenuhi kewajiban administratif, tetapi menjadi upaya strategis untuk membangun kapasitas dan mentalitas ASN yang unggul, sejalan dengan nilai-nilai dasar ASN dan core values BerAKHLAK,” jelas Nunu.
Selain itu, Latsar ini bertujuan untuk membentuk CPNS yang tidak hanya cakap secara intelektual, tetapi juga memiliki integritas moral, etika publik, serta komitmen terhadap pelayanan masyarakat. Melalui tahapan aktualisasi, peserta akan diminta menyusun dan melaksanakan proyek perubahan sebagai bentuk penerapan dari materi yang telah dipelajari selama pelatihan.
Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari Badan Kepegawaian Daerah (BKD) provinsi dan kabupaten/kota terkait, yang juga hadir secara virtual dalam pembukaan tersebut. Para widyaiswara dan fasilitator dari BPSDM telah disiapkan untuk mendampingi peserta dalam setiap tahapan pembelajaran secara daring.
Dengan tetap menjaga kualitas pelatihan meskipun dilaksanakan secara virtual, Latsar CPNS Golongan II dan III Angkatan II Tahun 2025 diharapkan dapat melahirkan ASN yang tidak hanya memahami tugas dan fungsinya, tetapi juga mampu menjadi agen perubahan di lingkungan kerja masing-masing.
Kegiatan ini merupakan bentuk nyata dari komitmen Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dalam menciptakan aparatur sipil negara yang handal, adaptif, serta mampu menjawab tantangan pelayanan publik di era digital dan birokrasi modern.