
PALANGKA RAYA, KALTENGTERKINI.CO.ID – Ivo Sugianto Sabran melakukan Live Streaming Talkshow bersama Kristoph Bruyneel selalu CEO City Mountain Bike melalui media sosial Instagram pada Jumat malam, (10/11/2023). Perempuan nomor satu Kalimantan Tengah tersebut memberi salam hangat kepada CEO City Mountain Bike tersebut.
Ivo menanyakan bagaimana pengalaman yang menarik ketika UCI MTB kembali diadakan di Palangka Raya Kalimantan Tengah. Kristoph Bruyneel pun menanggapi bahwa ini merupakan kedua kalinya sebuah event terbesar kelas Internasional dapat kembali dilaksanakan di Palangka Raya.
“Banyak team yang hadir, banyak orang menyambut semua, sekitar 60 lebih atlet yang datang, Saya sangat senang karena besok akan lihat banyak bendera dalam parade nanti, Karena akan banyak atlet membawa bendera nasional masing-masing negara dalam parade tersebut.” Jelas Kristoph.
Ivo pun menanggapi dikarenakan event besar ini, banyak masyarakat yang ikut senang berseda di Palangka Raya, memberikan pengaruh positif dalam olahraga bersepeda sehingga menjadi keunikan tersendiri.
Terkait alasan mengapa UCI MTB kembali dilaksanakan di Palangka Raya, Kristoph menjawab bahwa terdapat kolaborasi yang baik bersama pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah yang mempunyai keunikan tersendiri dalam penyelenggaraan event
“Pengalaman MTB sebelumnya di Palangka Raya yang pertama kali diadakan di Indonesia, kami bersyukur kita melakukannya tahun lalu, ini sangat luar biasa, dan harus mengambil keputusan segera untuk memilih Palangka Raya. “
“Event ini merupakan kolaborasi yang bagus dan sebuah pilihan yang sangat jelas untuk membawa MTB ke Palangka Raya tetapi juga sebagai tantangan besar juga, alasan kami memilih di sini adalah karena level Track Circuit ditingkatkan ke level yang semakin bagus dan kualitas, Visi yang bagus oleh Gubernur untuk “high level track”, sangat visioner untuk keputusannya membangun track yang naik level dengan modifikasi.” Tambahnya.
CEO City tersebut mengapresiasi kerja keras Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dan fantastis membuat perbedaan dengan balapan di dunia lainnya.
“Palangka Raya Punya identitas sendiri, karakter sendiri, dari tahun kemarin menjadi salah satu yang pertama, tahun ini akan jadi lebih baik dengan antusiasme masyarakat tentunya salah satu kesempatan kompetisi ini dikenal di Indonesia.” Imbuhnya.