
SAMPIT, KALTENGTERKINI.CO.ID – Tidak lama lagi umat muslim akan melaksanakan puasa dan akan merayakan hari raya Idul Fitri yang sudah tentu membutuhkan segala keperluan hidup terutama kebutuhan sandang dan pangan. Terutama ketika saat- saat seperti ini harga bahan pangan pokok terkadang mengalami fluktuasi harga, oleh sebab itu pemerintah provinsi berinisiatif untuk membantua masyarakat dengan terus melakukan intervensi harga pasar akan terjadi keseimbangan harga dan menjaga ketersediaan stok pangan.
Jelang Bulan Ramadan 1444 H, Pemerintah Provinsi Kalteng melalui Dinas Ketahanan Pangan kembali menggelar Pasar Penyeimbang di Kabupaten Kotawaringin Timur, Selasa (14/3/2023). Dalam Pasar Penyeimbang ini tersedia sejumlah pangan strategis yang telah disubsidi.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Kalteng Riza Rahmadi mengatakan, kegiatan ini sesuai arahan Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran untuk membantu masyarakat sekaligus upaya menjaga stabilisasi harga jelang bulan Ramadan. Lebih lanjut Riza Rahmadi menyatakan, sejumlah pangan strategis yang disediakan, diantaranya bawang merah sebanyak 200 kilogram, bawang putih 170 kilogram, gula pasir 600 kilogram, serta minyak goreng kemasan sebanyak 600 liter.
“Pasar Penyeimbang bersubsidi hari ini dilaksanakan di Kelurahan Pasir Putih Kecamatan Mentawa Baru Ketapang dan untuk Perbedaan harga dalam Pasar Penyeimbang ini dengan harga Pasar sangat berbeda, karena adanya subsidi dari Pemerintah. Subsidi yang diberikan berkisar antara 2 ribu rupiah hingga 10 ribu rupiah,” terangnya.
Rahmadi menerangkan, bawang merah dijual 30 ribu rupiah per kilogram, bawang putih 25 ribu rupiah per kilogram, minyak goreng kemasan 1 liter 13,5 ribu rupiah, serta gula pasir 11,5 ribu rupiah per kilogram. “Sedangkan beras karau (banjar) dijual dengan harga 50 ribu rupiah per lima kilogram dan beras pulen 48 ribu rupiah per lima kilogram,” imbuhnya.
Menurut Riza Rahmadi, sampai saat ini ketersediaan stok pangan di Kalteng masih aman, meski harga masih relatif tinggi untuk beberapa komoditas pangan strategis. “Kegiatan ini diharapkan dapat membantu meringankan perekonomian masyarakat dengan harga pangan murah,” pungkasnya.
Sebagai informasi, pada Rabu (15/3/2023) besok, direncanakan akan digelar kegiatan serupa untuk wilayah Kotawaringin Timur, yakni dengan menyediakan bawang merah sebanyak 250 kilogram, bawang putih 200 kilogram, gula pasir 700 kilogram, serta minyak goreng kemasan 700 kilogram
TEKS FOTO : Pemerintah Provinsi Kalteng melalui Dinas Ketahanan Pangan menggelar Pasar Penyeimbang di Kabupaten Kotawaringin Timur, (foto/mmckalteng)