Dislutkan Kalteng Dampingi Komisi IV DPR-RI Kunjungi Desa Basarang, Fokus Pengembangan Budidaya Ikan dan Swasembada Pangan
KUALA KAPUAS, KALTENGTERKINI.CO.ID – Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) mendampingi Komisi IV DPR-RI dalam Kunjungan Kerja Reses ke Desa Basarang, Kabupaten Kapuas, pada Sabtu (7/12/2024).
Kunjungan ini bertujuan untuk melakukan pengawasan terhadap program-program strategis pemerintah, khususnya di sektor perikanan.
Wakil Ketua Komisi IV DPR-RI Ahmad Yonan menjelaskan bahwa kunjungan ini dilakukan untuk melihat perkembangan kegiatan pembudidayaan ikan di Desa Basarang. “Tujuan kami adalah untuk memastikan bahwa upaya pemerintah dalam mendukung swasembada pangan, serta memajukan sektor perikanan sebagai faktor pendorong pemenuhan kebutuhan protein masyarakat Indonesia, dapat berjalan dengan baik,” ujar Ahmad Yonan.
Kepala Dislutkan Prov. Kalteng, H. Darliansjah, yang juga menjabat sebagai Pj. Bupati Kapuas, menyambut hangat kunjungan ini. Ia berharap kunjungan dari Komisi IV DPR-RI dapat memberikan motivasi kepada pembudidaya ikan di Desa Basarang untuk lebih giat dalam mengembangkan usaha budidaya ikan. “Kami berharap kunjungan ini dapat memotivasi pembudidaya ikan di Kalimantan Tengah, khususnya di Kabupaten Kapuas, untuk terus meningkatkan usaha mereka, sehingga dapat memperbaiki kesejahteraan masyarakat dan mengatasi permasalahan yang dihadapi oleh kelompok pembudidaya ikan,” tandas Darliansjah.
Kegiatan ini juga melibatkan tebar benih ikan patin, yang dilakukan bekerja sama dengan Balai Perikanan Budidaya Air Tawar Mandiangin Kalimantan Selatan. Selain itu, penyerahan bantuan benih ikan nila dan patin secara simbolis diberikan kepada kelompok pembudidaya ikan (Pokdakan) di Desa Basungkai dan Desa Maluen, Kecamatan Basarang, serta di Mantaren II, Kabupaten Pulang Pisau.
Dalam kegiatan ini, turut hadir Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemprov Kalteng, Sri Widanarni, Kepala Bappedalitbang Prov. Kalteng Leonard S. Ampung, dan Plh. Kepala Dislutkan Prov. Kalteng Nita Fera. Dari Kementerian Kelautan dan Perikanan, hadir Direktur Jenderal Perikanan Budidaya, TB Haeru Rahayu, serta Kepala Balai Perikanan Budidaya Air Tawar (BPBAT) Mandiangin Kalimantan Selatan, Samsul Bahrawi.