Rakernis Bidang Perpustakaan Desa dan Kelurahan se Kalteng, Maskur : Tingkat Gemar Membaca di Kalteng Masih Rendah

Rapat Kerja Teknis Bidang Perpustakaan Desa dan Kelurahan Tingkat Provinsi Kalteng. (Foto/mmckalteng)

PALANGKA RAYA, KALTENGTERKINI.CO.ID – Sebagai upaya pemerintah provinsi untuk terus meningkatkan SDM Kalteng yang berkualitas dan unggul, Pemerintah Provinsi terus mendorong semua masyarakat Kalteng khususnya di kalangan pelajar dan mahasiswa, generasi muda dan para calon pengusaha muda untuk gemar membaca, karena dengan gemar membaca segala pengetahuan akan terbuka.

Kerena dengan membaca jendela dunia terbuka. Meski demikian berdasarkan survei statistik sektoral bidang perpustakaan, Tingkat Gemar Membaca (TGM) se-Kalteng Tahun 2023 masih rendah. Hal itu dikatakan oleh Plh. Asisten Pemerintahan dan Kesra Maskur saat membuka Rapat Kerja Teknis Bidang Perpustakaan Desa dan Kelurahan Tingkat Provinsi Kalteng, di M Bahalap Hotel Palangka Raya, Rabu (4/09/2024).

Turut hadir para narasumber dalam Rakernis tersebut, yakni Kepala Perpustakaan Universitas Palangka Raya Kusnida Indrajaya, Kepala Bidang Penyelenggaraan Pemerintahan Desa, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Kalteng Bernie Saputra, dan Analis SDMA Ahli Muda, Biro Organisasi Setda Prov Kalteng Gusti Titin Sóumarni. Hadir pula Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten/Kota se-Kalteng, serta Camat, Lurah dan Kepala Desa se-Kalteng.

Dalam sambutannya Maskur memaparkan hasil survei dan statistik yang menunjukkan angka gemar membaca masih tergolong rendah di Kalteng

“Hal itu tergambar dari rendahnya tingkat kunjungan masyarakat ke perpustakaan dan sedikitnya masyarakat yang memanfaatkan perpustakaan,” ujarnya, saat membacakan sambutan Gubernur Kalteng.

Meskipun terdapat 136 Kecamatan dan 1.576 Desa/Kelurahan di wilayah Kalteng, namun pembentukan Perpustakaan Umum Kecamatan di Kalteng masih belum ada hingga saat ini.

“Kajian Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM) Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2022, mencatat bahwa untuk pembentukan Perpustakaan Umum untuk Perpustakaan Desa/Kelurahan tercatat berjumlah 792 unit lembaga dari total 1.576 Desa/Kelurahan,” jelasnya.

Ia menyebut kegiatan rapat kerja teknis ini merupakan sebuah ruang diskusi konstruktif yang akan melahirkan gagasan solutif untuk menjawab berbagai isu strategis pembangunan saat ini melalui informasi yang diperoleh dari Perpustakaan Kecamatan dan Desa serta Kelurahan yang inovatif dan transformatif.

“Kita berharap, dalam proses pelaksanaan rangkaian yang akan dilaksanakan nantinya mampu menghadirkan penyelenggaraan perpustakaan yang semakin berkualitas,” imbuhnya.

Ia juga mengajak para Camat, Kepala Desa dan Lurah untuk selalu optimis dalam menghadirkan Perpustakaan di wilayahnya masing-masing.

“Ini adalah salah satu upaya mempersiapkan kualitas dan kompetensi sumber daya manusia sebagai modal dasar untuk maju dan berdaya saing melalui koleksi-koleksi perpustakaan dalam mendukung Ibu Kota Nusantara,” tandasnya.

Sementara itu Kepala Bidang Deposit Pengolahan Bahan Pustaka dan Preservasi Dinas Perpustakaan dan Arsip Provinsi Kalteng Rody menyampaikan, rapat kerja teknis ini bertujuan untuk mendorong pembentukan Perpustakaan Kecamatan dan Perpustakaan Desa/Kelurahan di Wilayah Kalteng; memperkuat jalinan kerja sama Bidang Perpustakaan antara Provinsi Kalteng, Pemerintah Kabupaten dan Kota, Pemerintah Kecamatan, Pemerintahan Desa/Kelurahan di wilayah Kalteng; dan meningkatkan rasio ketercukupan jumlah Kelembagaan Perpustakaan Umum di Provinsi Kalteng dalam mendukung capaian kinerja Bidang Perpusatakaan dalam penyusunan Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daedah (LPPD) Tahun 2025.

EDITOR:Hendra. C


SUMBER:MMC Dinas Kominfosantik Provinsi Kalteng