Tingkatkan Pemahaman Gizi Masyarakat, DKP Kalteng Gelar Lomba Kreasi Pangan Lokal

Suasana pembukaan lomba kreasi pangan lokal. (Ahmad Prianto R.)

PALANGKARAYA, KALTENGTERKINI.CO.ID – Dalam rangka meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya konsumsi pangan Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) melaksanakan Lomba Kreasi Pangan Lokal Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) Berbasis Sumber Daya Lokal Tingkat Provinsi Kalteng Tahun 2022.

Adapun kegiatan tersebut dilaksanakan di halaman kantor DKP Provinsi Kalteng, Jalan Willem A. Samad Palangka Raya pada Selasa, (20/9/2022) Pagi.

Lomba tersebut dibuka langsung oleh Ketua TP-PKK Provinsi Kalteng, Ny. Yulistra Ivo Azhari yang diwakili oleh Ketua I Bidang Pembinaan Karakter Keluarga PAUD Provinsi Kalteng Hj. Nunu Adriani Edy Protowo.

Dalam sambutannya pada kegiatan tersebut Ketua I Bidang Pembinaan Karakter Keluarga PAUD Provinsi Kalteng Hj. Nunu Adriani Edy Protowo mengatakan bahwa kegiatan tersebut bertujuan memotivasi masyarakat, agar mau mengkonsumsi makanan yang beragam, bergizi seimbang dan aman (B2SA) berbasis sumber daya lokal sesuai dengan program Gubernur yaitu “Kalteng Berakhlak Penuh Dengan Keberkahan”.

” Setiap unit kerja yang terkait dengan ketahanan pangan dan kelompok mayarakat perlu melakukan sosialisasi maupun gerakan secara terus-menerus untuk dapat meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan, serta mengubah pola konsumsi pangan masyarakat,” ucapnya.

Dia juga berharap kepada kabupaten/kota untuk turut berpartisipasi mengikuti Lomba Kreasi Pangan Lokal Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) Tingkat Provinsi Kalteng Tahun 2022 dan nantinya bagi pemenang akan mewakili Provinsi Kalteng pada tingkat nasional.

Sementara itu, Kepala DKP Kalteng, Riza Rahmadi ketika dibincangi oleh sejumlah media usai kegiatan tersebut mengatakan bahwa tujuan dari diselenggarakannya Lomba Cipta Menu B2SA Berbasis Sumber Daya Lokal adalah untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat akan pentingnya konsumsi pangan Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA).

Selain itu kegiatan tersebut juga bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat dalam penerapan prinsip B2SA, yang tentunya sangat penting dalam meningkatkan gizi masyarakat sehingga mempunyai peran yang penting dalam pembangunan SDM.

“Sebenarnya lomba ini sudah vakum selama dua tahun dikarenakan covid-19 dan dengan sudah melandainya kasus covid kita baru bisa melaksanakan lomba ini, saya berharap kegiatan ini nantinya bisa disosialisasikan oleh rekan-rekan Dinas Ketahanan Pangan di Kabupaten dan rekan TP-PKK agar potensi pangan lokal kita bisa lebih baik lagi,” ujar Riza.

Terakhir pihaknya berharap dengan dilaksanakan lomba tersebut kedepannya, diharapkan dapat mendorong dan meningkatkan kreativitas masyarakat dalam mengembangkan/menciptakan menu B2SA berbasis sumber daya lokal.

EDITOR:Ardi


SUMBER: