Wagub Minta Pengelolaan Dana Bosda Secara Benar

Foto Bersama Wagub Kalteng H. Edy Pratowo saat membuka sosialisasi pengelolaan dana BOSDA BERKAH bertempat di M Bahalap Hotel Palangka Raya. (foto/mmckalteng/red)

PALANGKA RAYA, KALTENGTERKINI.CO.ID – Bahwa pendidikan merupakan hak asasi manusia dalam upaya meningkatkan derajat kualitas hidupnya sebagai warga negara dan warga masyarakat. Pendidikan adalah kunci utama suatu negara untuk bisa maju.

Wakil Gubernur (Wagub) Kalteng, Edy Pratowo membuka sosialisasi pengelolaan dana Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA) BERKAH Provinsi Kalteng tahun 2022 bertempat di M Bahalap Hotel Palangka Raya, Selasa (6/9/2022).

Sekretaris Dinas Pendidikan Kalteng, Eka Aprilianty mewakili Kepala Dinas Pendidikan mengatakan dalam laporannya, kegiatan sosialisasi ini diikuti 404 orang Kepala Sekolah, yang terdiri dari 240 orang Kepala Sekolah SMA, 139 orang Kepala Sekolah SMK, serta 25 orang Kepala Sekolah SLB.

“Diharapkan seluruh satuan pendidikan dapat membuat laporan pengelolaan dana BOSDA dengan benar serta tepat waktu menyampaikan kepada Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah,” katanya.

Sementara itu, Wagub mengatakan dalam sambutannya bahwa cita-cita menjadi negara maju hanya mungkin jika SDM-nya berkualitas.

“Dan ini terjadi jika pendidikan kita mampu mentransformasikan Sumber Daya Manusia Indonesia yang produktif, kreatif, dan inovatif serta memiliki karakter kuat, berakhlak, dan terus memberikan yang terbaik untuk bangsa,” ucapnya.

Lebih lanjut Edy menyampaikan, sebagai upaya menunjang peningkatan mutu pendidikan di Kalteng, Pemprov. Kalteng melalui Dinas Pendidikan memprogramkan atau menganggarkan dana BOSDA bagi jenjang pendidikan SMA, SMK, dan SLB se-Kalteng mulai tahun 2022 ini.

“Melalui momentum peluncuran program BOSDA kali ini, saya berharap semua sekolah (SMA, SMK, dan SLB) se-Kalimantan Tengah dapat memanfaatkan bantuan ini dengan sebaik-baiknya, untuk meningkatkan mutu pendidikan di sekolahnya masing-masing. Kepada para penanggung jawab BOSDA agar memiliki persepsi dan pemahaman yang sama dan benar untuk mengelola bantuan tersebut secara tertib, efisien, ekonomis, efektif, transparan dan bertanggung jawab,” pesannya.

EDITOR:Ardi


SUMBER:Dinas Kominfosantik Provinsi Kalteng