Senam Pagi Bersama Bangun Kekompakan, Kebersamaan, Loyalitas dan Peningkatan Kinerja
Menuju Kalteng Merdeka Sinyal 2024, Ini Upaya Pemprov Kalteng

PALANGKA RAYA, KALTENGTERKINI.CO.ID – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) dari waktu ke waktu terus berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat, tak hanya wilayah yang berada di Perkotaan namun hingga ke pelosok, salah satunya layanan sinyal dan internet.
Oleh karenanya Pemprov Kalteng menargetkan “Merdeka Sinyal Tahun 2024”. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik (Diskominfosantik) Kalteng, Agus Siswadi dalam siaran live radio RRI Palangka Raya, pada Rabu (15/6/2022) sore.
“Target nasional Merdeka Sinyal adalah Tahun 2022 seharusnya, namun Provinsi Kalteng secara geografis mempunyai wilayah yang luas, serta kendala lainnya seperti material dan pembebasan lahan untuk menara Base Transceiver Station (BTS),” ucap Agus.
Dia menambahkan bahwa pada tahun 2021 – 2022 atau selama 2 tahun sudah terbangun sebanyak 579 menara BTS dimana yang sudah ON sebanyak 202 BTS. Dimana awalnya hanya terbangun sebanyak 87 menara BTS, yang sudah melampaui harapan sebelumnya.
Adapun kendalanya saat ini adalah titik blank spot tak sama dengan Jawa. Sehingga ketika menghitung desa akan keliru, karena terpencar masyarakatnya dalam suatu desa di Kalteng. Contohnya misalkan pembangunan menara BTS disuatu titik, saat pembangunan ada perpindahan penduduk yang akhirnya lokasi menara BTS harus dipindahkan.
“Dari data sementara ada 688 blank spot dari 1.569 desa di Kalteng. Sehingga saya memperkirakan di 2022 dengan sudah dibangunnya 579 BTS, sehingga pada tahun 2024 nanti Kalteng dapat merdeka sinyal,” lanjut Agus.
Sementara itu upaya lainnya yang mereka lakukan adalah, melalukan koordinasi dan komunikasi ke Kominfo RI untuk percepatan pembangunan BTS di Kalteng, mengingat sejumlah kendala yang sudah disampaikan diatas tadi.
Selain itu Pemprov Kalteng juga telah mengirimkan surat dari Gubernur ke Kepala Daerah untuk membantu upaya percepatan pembangunan menara BTS untuk kepentingan layanan komunikasi dan informasi untuk masyarakat di Kalteng khususnya.
“Selain itu Pemda setempat diharapkan dapat menyediakan listrik sebagai bentuk dukungan pada program merdeka sinyal. Sehingga pembangunan menara BTS harus terkoneksi dengan listrik, tentunya agar masyarakat dapat merasakan manfaat dari sinyal dan internet. Selain itu upaya kita sudah maksimal dan mohon dukungannya kepada masyarakat di Kalteng untuk saat ini serta kedepannya.” tutup Agus.