Warga Terdampak Banjir Ditampung di GOR Futsal Sanaman Mantikei
PALANGKA RAYA, KALTENGTERKINI.CO.ID – Pemerintah Provinsi Kalteng bersama Pemerintah Kota Palangka Raya bertindak cepat dalam proses penanganan banjir khususnya di wilayah Kota Palangka Raya, dengan menyediakan tempat penampungan bagi warga terdampak banjir yakni di GOR Futsal Sanaman Mantikei.
Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran mengintruksikan instansi terkait untuk membantu penanganan banjir di berbagai wilayah, khususnya kota Palangka Raya.
Salah satunya, menyiapkan GOR KONI Futsal, komplek Senaman Mantikai Palangka Raya untuk dijadikan tempat penampungan sementara bagi warga terdampak banjir di wilayah Kelurahan Pahandut dan Langkai.
Pemanfaatan GOR ini setelah sebelumnya Gubernur Sugianto memantau posko posko penampungan di sejumlah wilayah di Kota Palangka Raya.
Pihak pengelola GOR Futsal juga membantu penyediaan untuk sanitasi dan sarana lainnya seperti toilet, tempat saluran air dan lainya, agar warga merasa nyaman di penampungan sementara.
“Pemerintah wajib membantu warga yang terdampak banjir, semoga bencana banjir ini cepat berlalu. Kami sudah melakukan pemantauan awal saat banjir pertama, dan untuk membantu posko penampungan warga, GOR Futsal kita gunakan sebagai salah satu tempat penampungan” kata Gubernur Sugianto, usai pimpin rapat koordinasi penanggulangan banjir dan covid-19, di Kantor Gubernur, Rabu (17/11/2021) sore.
Terpantau, di GOR Futsal komplek Senaman Mantikai, sudah banyak warga yang mengungsi di penampungan sementara tersebut.
Pihak Dinas Pemuda dan Olahraga juga menyiapkan berbagai kelengkapan seperti alas tidur karpet, toilet hingga kebersihan lapangan.
Gubernur Sugianto dalam melaksanakan rapat meminta Bupati/Walikota untuk hadir di tengah warganya, dan melakukan upaya penanganan di wilayahnya masing-masing terkait banjir serta pasca banjir, sehingga masyarakat dapat terlayani dengan baik.
“Pemprov Kalteng telah melakukan perhitungan kebutuhan mendesak warga yang perlu dibantu berdasarkan pemetaan wilayah dan data warga yang terdampak banjir. Sinergitas kabupaten dan kota dengan provinsi harus terbangun dengan baik” tegas Sugianto. (mmc/dan)
