Rakor Penyusunan RKPD 2026: Sinkronisasi Perencanaan Wujudkan Prioritas Pembangunan di Kalteng
Presiden Minta Gubernur, Bupati/Walikota Gali potensi Ekspor Khususnya di Sektor Pertanian
PALANGKA RAYA, KALTENGTERKINI.CO.ID – Presiden RI, Joko Widodo meminta kepada Gubernur, Bupati dan Walikota untuk menggali potensi ekspor di daerahnya masing-masing, khususnya di sektor pertanian.
“Segera garap komoditas pertanian yang untuk dikembangkan, perkuat petani untuk akses permodalan, serta inovasi dan teknologi pendampingan”, ungkap Presiden Joko Widodo pada acara Merdeka Ekspor yang digelar secara virtual bersama Menteri Pertanian dan menteri terkait lainya serta seluruh kepala daerah se Indonesia.
Khusus di Provinsi Kalteng, acara ini dihadiri oleh Wakil Gubernur Kalteng H. Edy Pratowo secara virtual dari Ruang Rapat Wakil Gubernur Kalteng, Sabtu (14/08/2021).
Penyelenggaraan ekspor pertanian merupakan momentum apresiasi kepada seluruh pemangku kepentingan tanah air yang telah bahu-membahu dan bersinergi membangun pertanian, sehingg dapat memenuhi kebutuhan pangan serta pakan di dalam Negeri dan mampu memenuhi pasokan pasat global.
Dalam arahannya Presiden Joko Widodo menyampaikan bahwa sektor pertanian merupakan salah satu sektor yang mampu bertahan dari hantaman pandemi.
Ekspor di Tahun 2020 mencapai Rp 451,8 T naik 15,79% dibandingkan Tahun 2019 yang angkanya Rp. 390,16 T.
Pada semester I Tahun 2021, di dari Januari – Juni 2021, ekspor mencapai Rp 282,86 T naik 14,05% dibandingkan periode yang sama tahun 2020 yaitu sebesar Rp. 202,05 T.
“Peningkatan ekspor komoditas pertama ini berdampak pada kesejahteraan petani”, ucap Jokowi.
Jokowi meminta kepada Gubernur, Bupati dan Walikota untuk menggali potensi ekspor di Daerah masing-masing.
“Segera garap komoditas pertanian yang untuk dikembangkan, perkuat petani untuk akses permodalan, serta inovasi dan teknologi pendampingan”, ucapnya.
Sebagai informasi, saat ini dari 514 Kabupaten/Kota se-Indonesia, baru 293 yang memiliki sentra komoditas ekspor. (mmc/dan)