
PALANGKA RAYA, KALTENGTERKINI.CO.ID – Ketenagakerjaan merupakan kebutuhan yang harus dipenuhi untuk masyarakat khususnya lapangan pekerjaan. Dengan terpenuhinya kebutuhan tersebut dapat menjadikan masyarakat yang berdaya saing, kesejahteraan, hingga peningkatan perekonomian.
Biro Kesra Setda Provinsi Kalteng menggelar Fasilitasi dan Monitoring Perluasan Kesempatan Kerja Provinsi Kalimantan Tengah. Pertemuan ini dalam rangka memperhatikan Perluasan Kesempatan Kerja bersama Disnakertrans dan Biro Kesra Se- Provinsi Kalteng.Kamis (27/07/2023).
Pertemuan tersebut dibuka oleh Kepala Kesbangpol Provinsi Kalteng Katma F. Dirun bertempat di Aula Nascar Family Hotel mewakili Sekda H. Nuryakin. Katma F. Dirun dalam pengantarnya mengatakan agar pertemuan ini menghasilkan pemikiran-pemikiran konstruktif dalam hal memperluas kesempatan kerja maupun program-program kegiatan strategis yang efektif dalam mengatasi persoalan ketenagakerjaan.
“Tujuan dari forum ini untuk mendapatkan beragam upaya yang menjadi langkah pelaksanaan program kegiatan maupun anggaran bidang ketenagakerjaan, diharapkan agar kinerja pelaksanaan program maupun kegiatan dapat optimal dan akuntabel serta koordinatif antar Pemprov dan Pemda kabupaten kota sekarang agar meningkatkan kesejahteraan ketenagakerjaan.” Kata Katma.
Melalui sambutan Sekda, Katma menjelaskan bahwa pemerintah pusat melakukan perubahan tenaga kontrak menjadi PPPK yang dijadwalkan akan terealisasi November 2023 ini oleh karena itu Pemerintah Provinsi Kalteng harus melakukan mitigasi dan merancang program bilamana tenaga kontrak yang tersebar seluruh Pemerintah Provinsi tidak semuanya diangkat menjadi PPPK, maka kita harus mengambil langkah preventif sejak saat ini sehingga tidak mempengaruhi indeks pengangguran
“Berdasarkan laporan perekonomian Provinsi Kalimantan Tengah Mei 2023 yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia kantor perwakilan Kalimantan Tengah tingkat partisipasi angkatan kerja tpak Provinsi Kalteng pada Februari 2023 sebesar 68,76% meningkat dibandingkan Agustus 2022 sebesar 67,23% hal ini seiring meningkatnya penyerapan tenaga kerja di sektor pertanian perdagangan dan jasa.” Papar Katma.
Saya mengharapkan untuk dapat memberikan ide-ide dan masukkan konstruktif serta komparasi setiap program terkait perluasan kesempatan kerja di instansi masing-masing agar menghasilkan kesepahaman dan kesepakatan untuk mewujudkan peningkatan serapan tenaga kerja di Provinsi Kalimantan Tengah.” Tambahnya.
Dalam kesempatan lain melalui wawancara, Kepala Kesbangpol Provinsi mengatakan tiga pokok penting yang harus diperhatikan dalam perluasan lapangan kerja dalam meningkatkan indeks ketahanan sosial di masyarakat,
“Ada Tiga spektrum: ada kemauan, keterampilan dan kesempatan. Dari ketiga ini sangat terkait dengan meningkatkan indeks ketahanan sosial karena ini kaitanya dengan pekerjaan. Ketika indeks ketahanan sosial semakin tinggi maka ketahanan ekonomi sebuah keluarga pun semakin tinggi maka dari itu kesempatan kerja perlu dievaluasi dan monitoring melalui kegiatan ini. Sehingga sejauh mana kesempatan kerja itu sudah bisa berkontribusi untuk memberikan ruang bagi angkatan angkatan kerja untuk bisa bekerja dengan baik.” Jelas Katma.
Menurutnya kemauan bekerja keras harus dimunculkan melalui kesadaran dan motivasi yang tinggi, kemampuan dalam hal kompetensi harus terdapat pembinaan yang memadai sehingga kesempatan kerja menjadi terbuka luas yang dapat menyerap angkatan kerja yang produktif dan profesional.
“Semakin tinggi kemauan dan kemampuan maka otomatis kesempatan yang ada di pasar kerja ini akan merespon masyarakat kita. Tapi ketika kompetensi kita relatif rendah maka kita akan dihadapkan dengan persaingan tenaga kerja luar.” Pungkasnya.