
SAMPIT, KALTENGTERKINI.CO.ID – Akses telekomunikasi seluler di pedesaan masih menjadi persoalan di Kotawaringin Timur, masih banyak desa-desa di Kotim yang belum terjangkau jaringan seluler karena keterbatasan tower BTS.
Hal ini menjadi perhatian anggota DPRD Kotawringin Timur H. Hairis Salamad, Selasa (7/3/2023).
Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur ini menyatakan pihaknya siap memperjuangkan pembangunan menara telekomunikasi di sejumlah kecamatan di Kotim.
Ia mencontohkan di daerah pemilihan (dapil.red) V. Menurutnya, sejumlah desa di Kotim terutama yang masih terisolasi karena ketiadaan akses transportasi darat, daerah-daerah tersebut sangat membutuhkan akses telekomunikasi.
Ketiadaan tower di kecamatan dan desa khususnya di daerah pemilihan (Dapil) V, membuat masyarakat sulit mencapai kemajuan dan selalu terlambat mengetahui perkembangan informasi.
“Setiap kali kami reses dan musrenbang di desa maupun kecamatan pelosok, harapan masyarakat salah satunya mengenai terkait telekomunikasi. Masyarakat berharap kesenjangan informasi dan komunikasi melalui jaringan seluler bisa diatasi,” jelasnya.
Diungkapkannya, wilayah daerah pemilihan (Dapil) V sedikitnya terdapat 6 kecamatan yang meliputi puluhan desa dibawahnya yang mayoritas masih minim akses jaringan telekomunikasi sehingga masyarakat sangat kesulitan untuk mendapatkan perkembangan informasi.
Karena itu politisi PAN ini menyatakan pihaknya saat ini tengah memperjuangkan hak masyarakat untuk mendapatkan layanan komunikasi publik tersebut. “Ini adalah pemerataan pembangunan, agar akses komunikasi tidak hanya dinikmati masyarakat di daerah perkotaan saja.