
Wagub Kalteng bersama dengan Ketua Umum Gerdayak Indonesia dan sejumlah Ormas. (foto/Ahmad Prianto R.)
PALANGKA RAYA, KALTENGTERKINI.CO.ID – Gubernur Kalimantan Tengah yang diwakili oleh Wakil Gubernur, H. Edy Pratowo membuka secara resmi kegiatan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Gerakan Pemuda Dayak (Gerdayak) Indonesia Tahun 2022.
Adapun kegiatan tersebut juga dibarengi dengan acara peringatan HUT yang ke-12 Tahun Gerdayak Indonesia. Bertempat di Betang Hapakat, jalan RTA Milono, Palangka Raya pada Sabtu (28/5/2022).
Dalam sambutannya Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Gerdayak Indonesia, Yansen Binti mengatakan dalam kegiatan tersebut pihaknya juga berkesempatan untuk mengundang para anggota maupun pengurus Gerdayak Indonesia yang ada dibeberapa Provinsi.
“Tentunya selain bertemu muka, kita juga akan menyatukan pikiran dalam rangka untuk menghadapi kondisi yang dihadapi oleh masyarakat Dayak bersama masyarakat lainnya. Salah satunya adalah menyambut undang-undang dan penetapan ibukota negara (IKN) di Provinsi Kalimantan Timur,” ucap Yansen.
Dia menambahkan sebagai bentuk rasa terima kasih terhadap para pendahulu, yakni pihak-pihak yang berjasa terhadap Gerdayak Indonesia dan juga masyarakat Adat Dayak maka pihaknya, dalam kesempatan tersebut memberikan penghargaan kepada mereka, baik secara lembaga maupun perorangan.
“Kami juga menyampaikan penghargaan kami, khususnya kepada Bapak Gubernur Kalimantan Tengah, H. Sugianto Sabran yang selama ini mendukung semua program Gerdayak Indonesia. Selain itu kita juga didukung penuh oleh Bapak H. Agustiar Sabran selaku Ketua Dewan Adat Dayak Provinsi Kalimantan Tengah,” ujar Yansen.
Sementara itu, Wakil Gubernur Kalteng H. Edy Pratowo dalam sambutannya mengatakan, setiap masukan dalam Rapimnas tentunya akan sangat positif bagi pembangunan di Kalteng kedepannya.
“Salah satunya dengan persiapan SDM yang dipersiapkan dari masyarakat kita dan ada untuk kita. Maka kita bisa sama-sama bergerak maju yang membangun Kalimantan Tengah yang semakin berkah dan untuk Indonesia yang lebih maju,” ucap Edy.
Dia menambahkan bahwa Gerdayak Indonesia adalah organisasi besar. Selain itu organisasi Gerdayak menjadi wadah dari pemuda Dayak yang mengedepankan filosofi rumah Betang guna mengimplementasikan ide dan pemikiran positif.
Sehingga kehadiran Gerdayak Indonesia, dapat menjadi pelopor pembangunan di tanah air terutama di bumi Kalteng dan Kalimantan pada umumnya. Serta dapat mendukung segala kebijakan pemerintah di semua bidang, terlebih lagi di tengah keberagaman masyarakat yang ada di Indonesia dan Kalimantan
“Gerdayak harus menjadi organisasi yang berintegritas dan memiliki daya saing sehingga dapat menjadi wadah bagi para pemuda Dayak, agar mampu berkompetisi di segala bidang terutama dalam menyikapi perpindahan ibukota negara ke Kalimantan Timur serta program strategis nasional.” ujar Edy.
Adapun hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya Presiden Majelis Adat Dayak Nasional (MADN), Marthin Billa, Kapolda Kalteng, Irjen Pol Nanang Avianto, Danrem 102 Panju – panjung Brigjen TNI Yudianto Putrajaya, serta Ketua maupun perwakilan organisasi masyarakat (ormas) di Kalteng.
(Ahmad Prianto R.)