
PALANGKA RAYA, KALTENGTERKINI.CO.ID – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) melalui Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispursip) kembali menyelenggarakan Bimbingan Teknis untuk Tenaga Perpustakaan bagi Dinas Perpustakaan dan Arsip Se-Kalimantan Tengah Tahun 2025 secara bold, Selasa (15/7/2025).
Kegiatan bimtek yang digelar secara berani ini bekerja sama dengan Pusdiklat Perpusnas RI, diikuti oleh 58 orang peserta dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten/Kota, terdiri dari Pustakawan dan Tenaga Teknis, dimana kegiatan berlangsung selama tiga hari.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Provinsi Kalteng Adiah Chandra Sari dalam Berbagainya Menyebutkan bahwa bimbingan teknis merupakan bagian dari upaya dalam meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) Aparatur Tenaga Perpustakaan khususnya di wilayah provinsi Kalimantan Tengah.
“Bimtek ini menjadi salah satu upaya kita bersama untuk menciptakan inovasi dan kreatifitas dalam membudayakan dan mempromosikan kegemaran membaca. Hal ini juga bertujuan untuk mendukung capaian indikator kinerja utama (IKU) Provinsi, Kabupaten dan Kota Se-Kalimantan Tengah sesuai amanat Peraturan Pemerintah Republik Indonesia terkait pelaksanaan dan pembinaan perpustakaan”, kata Diah.
Manfaat kegiatan ini guna meningkatkan peran dan kolaborasi Dispursip Kalteng bersama kabupaten dan kota dalam meningkatkan layanan perpustakaan kepada masyarakat.
Adapun materi yang disampaikan antara lain dipaparkan oleh Kadispursip Kalteng Adiah Chandra Sari terkait Kebijakan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perpustakaan. Kemudian materi tentang Manajemen Perpustakaan disampaikan oleh Ahmad Muslim .
Kadispursip Kalteng Adiah Chandra Sari berharap kegiatan ini akan memberikan dampak yang positif bagi Provinsi Kalimantan Tengah dengan meningkatkan kualitas dan kapasitas energi pengelola perpustakaan untuk ikut andil bagian dalam mencapai kesejahteraan dan kesejahteraan bangsa dan negara serta Provinsi Kalimantan Tengah yang bekerja, elok, religius, kuat, amanah dan harmonis.
“Semoga kegiatan ini dapat mewujudkan sebuah kerja sama dan membangun inovasi serta kolaborasi dalam penyelenggaraan perpustakaan”, tutupnya.