
PALANGKA RAYA, KALTENGTERKINI.CO.ID – Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Yohanes Freddy Ering mendorong penyelenggara pemilu, untuk menjamin proses Pemilihan Suara Ulang (PSU) di Kabupaten Barito Utara, Kalteng tidak tercorengi dari praktik politik uang.
Freddy mengungkapkan terkait kasus politik uang dalam pemilihan sebelumnya yang berujung pada diskualifikasi oleh Mahkamah Konstitusi (MK). Ia menekankan bahwa praktik ini bukan rahasia lagi dan kebetulan saja Barito Utara !menjadi salah satu korbannya.
“Oleh karena itu, penyelenggara pemilu harus menjamin pilkada kali ini bebas dari praktik tersebut agar pelaksanaan PSU lebih kondusif,” ucapnya, Senin (26/5/2025).
Menurut Freddy, terciptanya kondisi yang benar-benar menjamin pelaksanaan pilkada yang bebas, lancar, jujur, adil, dan terutama, bersih dari politik uang menjadi hal yang paling utama.
Ia menambahkan, bahwa pengalaman pahit di masa lalu harus menjadi pelajaran berharga untuk memperbaiki proses demokrasi di Barito Utara.
Ia juga menjelaskan bahwa banyak kandidat yang mampu untuk pemimpin Kabupaten Barito Utara. Hal ini mengingat kandidat sebelumnya tidak boleh diajukan, akan tetapi untuk koalisi dan partai pendukung itu tetap.
“Kita serahkan kepada partai untuk memilih calon terbaik. Dengan pilkada yang bebas politik uang, niscaya akan melahirkan pemimpin yang baik bagi Barito Utara,” pungkasnya.