Kalteng TerkiniKalteng Terkini
  • Home
  • Tentang
    • Tentang Kami
    • KODE ETIK PERUSAHAAN PERS
    • SOP PERLINDUNGAN WARTAWAN
    • Pedoman Media Siber
  • Ekonomi dan Bisnis
  • Advetorial
  • Daerah
    • Buntok
    • Gunung Mas
    • Kasongan
    • Kuala Kapuas
    • Kuala Pembuang
    • Lamandau
    • Muara Teweh
    • Nanga Bulik
    • Palangkaraya
    • Pangkalan Bun
    • Pulang Pisau
    • Puruk Cahu
    • Sampit
    • Sukamara
    • Tamiang Layang
  • Opini
  • Eksekutif
    • Pemerintah Provinsi Kalteng
    • Pemerintah Kabupaten Gunung Mas
    • Pemerintah Kota Palangkaraya
    • Pemerintah Kabupaten Murung Raya
    • Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur
    • Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau
  • Legislatif
    • DPRD Gunung Mas
    • DPRD Kabupaten Barito utara
    • DPRD Kota Palangka Raya
    • DPRD Kabupaten Murung Raya
    • DPRD kabupaten Pulang Pisau
    • DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur
  • Hukum dan Kriminal
  • Nasional
  • Renungan
Font ResizerAa
Kalteng TerkiniKalteng Terkini
Font ResizerAa
  • Home
  • Tentang
  • Ekonomi dan Bisnis
  • Advetorial
  • Daerah
  • Opini
  • Eksekutif
  • Legislatif
  • Hukum dan Kriminal
  • Nasional
  • Renungan
  • Home
  • Tentang
    • Tentang Kami
    • KODE ETIK PERUSAHAAN PERS
    • SOP PERLINDUNGAN WARTAWAN
    • Pedoman Media Siber
  • Ekonomi dan Bisnis
  • Advetorial
  • Daerah
    • Buntok
    • Gunung Mas
    • Kasongan
    • Kuala Kapuas
    • Kuala Pembuang
    • Lamandau
    • Muara Teweh
    • Nanga Bulik
    • Palangkaraya
    • Pangkalan Bun
    • Pulang Pisau
    • Puruk Cahu
    • Sampit
    • Sukamara
    • Tamiang Layang
  • Opini
  • Eksekutif
    • Pemerintah Provinsi Kalteng
    • Pemerintah Kabupaten Gunung Mas
    • Pemerintah Kota Palangkaraya
    • Pemerintah Kabupaten Murung Raya
    • Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur
    • Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau
  • Legislatif
    • DPRD Gunung Mas
    • DPRD Kabupaten Barito utara
    • DPRD Kota Palangka Raya
    • DPRD Kabupaten Murung Raya
    • DPRD kabupaten Pulang Pisau
    • DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur
  • Hukum dan Kriminal
  • Nasional
  • Renungan
Follow US
Pemerintah Provinsi Kalteng

Sebagian Besar Provinsi Alami Deflasi, Kalteng Masuk 10 besar Terendah Nasional 

admin01
Published: October 2, 2024
Share
3 Min Read
Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Setda Provinsi Kalteng, Sri Widanarni menyimak rapat koordinasi pengendalian inflasi dipimpin Plt. Sekjen Mendagri RI, Tomsi Tohir. (Foto/Ceta D. Cahyono)

PALANGKA RAYA, KALTENGTERKINI.CO.ID – Bertempat di Aula Bajakah, Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Setda Provinsi Kalteng, Sri Widanarni menyimak rapat koordinasi pengendalian inflasi yang dipimpin oleh Plt. Sekjen Mendagri RI Tomsi Tohir.

Tomsi mengungkapkan, rapat ini menjadi ulasan dari data yang dirilis oleh BPS sehari sebelumnya, dengan memperhatikan keterkaitan antara deflasi dengan daya beli masyarakat. Ia mengimbau kepada pemerintah daerah yang wilayahnya masih mengalami inflasi (kenaikan harga), agar dapat mengupayakan langkah cepat.

“Bagi produk tertentu yang harganya masih naik, kami mohon pemerintah daerah sesuai dengan tusi masing-masing untuk betul-betul mengkritisi daerahnya, sehingga hasil (inflasi) yang telah kita capai sekarang ini diupayakan untuk kita pertahankan”, imbaunya. Rabu, (2/10/2024).

Disebutkan Plt. Kepala BPS RI Amalia Adininggar Widyasanti, inflasi di Indonesia pada bulan September 2024 secara m-to-m mengalami deflasi sebesar -0,12%, dengan inflasi y-on-y sebesar 1,84%.

“Ini menunjukkan deflasi kelima dalam tahun 2024, komponen yang memberikan andil deflasi m-to-m terbesar dari makanan, minuman dan tembakau, selanjutnya dari sektor transportasi karena ada penurunan harga BBM.

Jadi harga di tingkat konsumen menurun (deflasi) secara m-to-m karena dipengaruhi oleh penurunan harga komoditas yang suplainya sedang tinggi di pasar seperti cabe merah, cabe rawit, daging ayam ras dan telur ayam ras,” sebutnya.

Dari komoditas BBM, penurunan harga dipengaruhi harga BBM non subsidi yang sudah menyesuaikan harga minyak internasional.

Tambahnya, saat ini komoditas andil deflasi untuk harga bergejolak yaitu cabe rawit, telur ayam ras, daging ayam ras, tomat, daun bawang, kentang dan wortel. “Secara nasional, sebagian besar provinsi di Indonesia mengalami deflasi dan 14 provinsi mengalami inflasi (September 2024),” kata Amalia.

Sehubungan dengan hal tersebut, Provinsi Kalimantan Tengah termasuk wilayah yang mengalami inflasi terendah ke-8 yaitu 1,45% (year on year) sedangkan secara month to month, inflasi Kalimantan Tengah pada September 2024 sebesar 0,07%.

Asisten Ekbang Sri Widanarni mengapresiasi capaian ini, karena Kalimantan Tengah berhasil mengendalikan inflasi ke dalam 10 besar terendah nasional. “saya harap kerjasama semua pihak, untuk tetap konsisten menjaga inflasi di Kalteng agar tetap terkendali dengan baik”, tuturnya.

Share This Article
Facebook Copy Link Print

Recent Posts

  • Sukamara Menuju Universal Coverage Jamsostek, Kolaborasi Pemerintah Daerah dan BPJS Ketenagakerjaan Makin Kuat July 8, 2025
  • Gubernur : Kolaborasi TNI,Polri,Pemda dan Elemen Bangsa Wujudkan Kondusifitas Jelang PSU July 8, 2025
  • Pendidikan dan Baju Seragam Gratis Siswa Kurang Mampu. Gubernur Ingatkan Pungli Ditindak Tegas July 8, 2025

Berita yang mungkin anda minati

Pemerintah Provinsi Kalteng

Gubernur : Kolaborasi TNI,Polri,Pemda dan Elemen Bangsa Wujudkan Kondusifitas Jelang PSU

July 8, 2025
Pemerintah Provinsi Kalteng

Pendidikan dan Baju Seragam Gratis Siswa Kurang Mampu. Gubernur Ingatkan Pungli Ditindak Tegas

July 8, 2025
Pemerintah Provinsi Kalteng

Wujudkan Kedaulatan Pangan Melalui Percepatan Pelaksanaan Konstruksi Cetak Sawah

July 8, 2025
Pemerintah Provinsi Kalteng

Wujudkan ASN Profesional dan Inovatif Melalui Sinergisitas BPSDM Kalteng Bersama SKPP LAN Samarinda

July 8, 2025

Footer

  • KODE ETIK PERUSAHAAN PERS
  • SOP PERLINDUNGAN WARTAWAN
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?