Tingkatkan Indeks Pembangunan Kalteng, Bappedalitbang Provinsi Teken PKS dengan ITB dan UGM
YOGYAKARTA, KALTENGTERKINI.CO.ID – Sebagai langkah konkret dalam membangun Provinsi Kalteng dari sisi peningkatan SDM yang handal, berkualitas memiliki daya saing,berkompetensi dan profesional sekaligus meningkatkan indeks pembangunan Kalteng, Pemerintah Provinsi melakukan penandatanganan PKS dengan 2 perguruan tinggi negeri terkenal di Indonesia yaitu ITB dan UGM.
Penandatanganan PKS juga dalam rangka melaksanakan fungsi penunjang perencanaan, dan fungsi penunjang penelitian dan pengembangan, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) Provinsi Kalimantan Tengah penandatanganan Perjanjian Kerja Sama dengan beberapa Perguruan Tinggi, yaitu Institut Teknologi Bandung (ITB) dan Universitas Gajah Mada (UGM), dilakukan pertama pada rabu (03/04/2023) di Bandung dan kemudian disusul di Yogyakarta, Kamis (04/04/2024).
Kegiatan ini merupakan langkah lanjutan dari Memorandum of Understanding (MoU) yang sudah disepakati Pemerintah Proivinsi Kalimantan Tengah dengan ITB dan UGM. Kerja sama ini berupa kontraktual kajian yang akan dilaksanakan di tahun anggaran 2024.
Pada tanggal 3 April 2024, kegiatan Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) ITB dilaksanakan di Ruang Seminar, Gedung Labtek IXA Sugijanto Soegijoko, Lantai 2 Bandung yang dihadiri oleh Kepala Bappedalitbang Leonard S. Ampung, Dekan Sekolah Arsitektur, Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan (SAPPK) Sri Maryati, Dekan Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati (SITH) Endah Sulistyawati, serta sejumlah dosen ITB yang terlibat langsung di dalam penelitian yang dikaji oleh pihak ITB.
Sedangkan, pada tanggal 4 April 2024, UGM mengundang Bappedalitbang untuk menandatangani PKS Bersama yang dihadiri oleh Kepala Bappedalitbang Leonard S. Ampung, Wakil Dekan Bidang Kerja Sama Alumni Sekolah Vokasi UGM Endang Soelistiyowaty, dan Kepala Pusat Studi Pengelolaan Sumber Daya Lahan Fakultas Kehutanan UGM Junun Sartohadi.
Kepala Bappedalitbang Leonard S. Ampung menyampaikan bahwa beberapa kajian yang pelaksanaannya dipercayakan kepada ITB maupun UGM merupakan modal dasar untuk dapat membangun dan meningkatkan indeks Pembangunan di Provinsi Kalimantan Tengah, sehingga hasil dari kajian-kajian ini dapat dipakai menjadi dasar untuk meningkatkan pengelolaan sumber daya alam secara efisien, efektif dan berkelanjutan.
Serta lanjutnya, meningkatkan akumulasi modal sumber daya manusia, modal pengetahuan, modal sosial, modal sumber daya alam dan lingkungan, modal keuangan, dan modal infrastruktur untuk mewujudkan Kalimantan Tengah yang maju dan bermartabat, sehingga dapat meningkatkan daya saing untuk dapat lebih baik lagi dari sebelumnya.
Selanjutnya, Dekan SITH ITB Endah Sulistyawati menyambut baik kedatangan Kepala Bappedalitbang Provinsi Kalteng. Ia menekankan pentingnya kolaborasi ini sebagai langkah strategis dalam memajukan sektor teknologi hilirisasi pengolahan, konektifitas dengan Ibu Kota Nusantara (IKN) dan pengembangan Pariwisata di Kalteng.
Ditambahkannya, tujuan utama kerja sama ini adalah untuk mempersiapkan sumber daya manusia unggul yang memiliki daya saing tinggi, wawasan luas, dan kesiapan memasuki tatanan dunia baru.
“Kami sangat mendukung kerja sama ini, agar pariwisata dan teknologi pengalengan Kalteng dapat berkembang dengan sebaik-baiknya,” ungkap Endah.
Sementara itu, Endang Soelistiyowati selaku Wakil Dekan Bidang Kejasama dan Alumni UGM menyampaikan rasa bangganya dimana UGM dapat ikut andil dalam mengembangkan ilmu pengetahuan untuk kemajuan bangsa dan negara.
“Saya mengimbau agar para peneliti yang terlibat bersikap profesional dengan demikian akan mengharumkan nama baik UGM,” tandas Endang.