
PALANGKA RAYA, KALTENGTERKINI.CO.ID – Wakil Gubernur Kalimantan Tengah Edy Pratowo membuka resmi pasar penyeimbang di Kota Palangka Raya dalam upaya penekanan inflasi.
Pasar Penyeimbang digelar di tiga lokasi yakni Masjid Darul Rahman Kelurahan Pahandut Seberang, kantor kelurahan Petuk Katimpun, dan kantor kelurahan Panarung, Sabtu (17/2/2024).
Tujuan program ini dilaksanakan dalam rangka melihat kesiapan harga pangan, bahan pokok, yang sebentar lagi akan memasuki bulan Ramadan.
“Terlebih beberapa pekan ke depan akan memasuki bulan Ramadan yang berpotensi tingginya permintaan barang. kita akan menghadapi Ramadhan siapa tahu beras naik, dan kebutuhan pokok lainnya,” kata Wagub di Kelurahan Pahandut Seberang.
Sembako yang dijual sebanyak 2.000 paket. Isi paket sembako yang dijual berupa beras 5 kg, gula pasir 1 kg, minyak goreng 1 liter, sarden 2 kaleng, mie instan 2 bungkus dengan total harga Rp150.000. Dari jumlah tersebut disubsidi oleh pemerintah provinsi seharga Rp130.000 sehingga masyarakat dapat membelinya hanya dengan harga Rp20.000.
Wagub mengatakan program ini juga merupakan upaya stabilisasi harga, membantu warga yang memerlukan di seluruh masyarakat Kalimantan Tengah.
“Kita doakan bersama semoga dalam rangka pelayanan masyarakat makin meningkat pemprov dapat mengalokasikan dana yang lebih besar lagi untuk membantu masyarakat Kalteng,” tambahnya.
Edy Pratowo juga berpesan kepada masyarakat bahwa saat ini walaupun telah dilaksanakan pemilu tetaplah menjadi kewajiban bersama menjaga kerukunan dan silaturahmi.
“Kita bersyukur beberapa waktu setelah pemilu lancar, tentu sudah melakukan pencoblosan, itu hak kita semuanya kebebasan, dan apa yang dihasilkan sekarang kita kembali lagi melakukan aktivitas. Jangan sampai perbedaan pendapat membuat perpecahan. Kami pemprov berharap agar kita semua menjaga kerukunan dan silaturahmi,” tutupnya.
Turut mendampingi wakil Gubernur, Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sri Widanarni, Staf Ahli Gubernur Ekbang Yuas Elko, beserta Kepala Perangkat daerah lingkup Provinsi Kalimantan Tengah.