Kalteng TerkiniKalteng Terkini
  • Home
  • Tentang
    • Tentang Kami
    • KODE ETIK PERUSAHAAN PERS
    • SOP PERLINDUNGAN WARTAWAN
    • Pedoman Media Siber
  • Ekonomi dan Bisnis
  • Advetorial
  • Daerah
    • Buntok
    • Gunung Mas
    • Kasongan
    • Kuala Kapuas
    • Kuala Pembuang
    • Lamandau
    • Muara Teweh
    • Nanga Bulik
    • Palangkaraya
    • Pangkalan Bun
    • Pulang Pisau
    • Puruk Cahu
    • Sampit
    • Sukamara
    • Tamiang Layang
  • Opini
  • Eksekutif
    • Pemerintah Provinsi Kalteng
    • Pemerintah Kabupaten Gunung Mas
    • Pemerintah Kota Palangkaraya
    • Pemerintah Kabupaten Murung Raya
    • Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur
    • Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau
  • Legislatif
    • DPRD Gunung Mas
    • DPRD Kabupaten Barito utara
    • DPRD Kota Palangka Raya
    • DPRD Kabupaten Murung Raya
    • DPRD kabupaten Pulang Pisau
    • DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur
  • Hukum dan Kriminal
  • Nasional
  • Renungan
Font ResizerAa
Kalteng TerkiniKalteng Terkini
Font ResizerAa
  • Home
  • Tentang
  • Ekonomi dan Bisnis
  • Advetorial
  • Daerah
  • Opini
  • Eksekutif
  • Legislatif
  • Hukum dan Kriminal
  • Nasional
  • Renungan
  • Home
  • Tentang
    • Tentang Kami
    • KODE ETIK PERUSAHAAN PERS
    • SOP PERLINDUNGAN WARTAWAN
    • Pedoman Media Siber
  • Ekonomi dan Bisnis
  • Advetorial
  • Daerah
    • Buntok
    • Gunung Mas
    • Kasongan
    • Kuala Kapuas
    • Kuala Pembuang
    • Lamandau
    • Muara Teweh
    • Nanga Bulik
    • Palangkaraya
    • Pangkalan Bun
    • Pulang Pisau
    • Puruk Cahu
    • Sampit
    • Sukamara
    • Tamiang Layang
  • Opini
  • Eksekutif
    • Pemerintah Provinsi Kalteng
    • Pemerintah Kabupaten Gunung Mas
    • Pemerintah Kota Palangkaraya
    • Pemerintah Kabupaten Murung Raya
    • Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur
    • Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau
  • Legislatif
    • DPRD Gunung Mas
    • DPRD Kabupaten Barito utara
    • DPRD Kota Palangka Raya
    • DPRD Kabupaten Murung Raya
    • DPRD kabupaten Pulang Pisau
    • DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur
  • Hukum dan Kriminal
  • Nasional
  • Renungan
Follow US
Pemerintah Provinsi Kalteng

Inspektur Daerah Berharap Program Sertifikasi Kompetensi Bisa Diikuti Pimpinan OPD

admin01
Published: February 12, 2024
Share
4 Min Read
Inspektur Daerah Prov. Kalteng saat menerima ijazah gelar sertifikasi CGCAE. (foto/mmckalteng)

JAKARTA, KALTENGTERKINI.CO.ID – Inspektur Daerah Provinsi Kalteng Saring mengikuti Wisuda Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) BPKP untuk Pimpinan Aparatur Pengawas Internal Pemerintahan (APIP) seluruh Indonesia yang diselenggarakan oleh Badan Pengawasan Keuangan Pembangunan (BPKP) Pusat, di Ballroom Hotel Fairmont Senayan Jakarta Pusat, Senin (12/2/2024).

Inspektur Daerah Provinsi. Kalteng Saring, yang merupakan salah satu peserta Wisuda Certified of Government Chief Audit Executive (CGCAE) dari Kalimantan Tengah mengapresiasi program sertifikasi yang diselenggarakan BPKP melalui Pusdiklatwas BPKP.

“Hal ini tentunya sangat bermanfaat bagi APIP di daerah dalam upaya meningkatkan kompetensinya di bidang Audit Internal, Tata Kelola Manajemen Risiko dan Pengendalian Internal serta menentukan kebijakan pengawasan (Jakwas),” ungkapnya.

Selanjutnya, Saring mengharapkan, program sertifikasi kompetensi di bidang pengawasan ini ke depannya tidak hanya diikuti oleh Pimpinan APIP saja. “Semoga dapat diikuti juga oleh pimpinan perangkat daerah lainnya guna meningkatkan kompetensi khususnya bagi pengelola risiko di lingkungan Pemerintah Daerah Prov. Kalteng,” tuturnya.

Adapun kegiatan Wisuda Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) BPKP ini diikuti oleh 504 orang peserta berasal dari Inspektorat Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah seluruh Indonesia yang telah mengikuti pendidikan dan pelatihan Certified of Government Chief Audit Executive (CGCAE), Certified Internal Audit Executive (CIAE), Certified Risk Executive Leader (CREL), Certified Corporate Risk Manager (CCRM), Certified Government Risk Executive (CGRE) dan Certified Fraud Risk Management Profesional (FRMP) serta dinyatakan kompeten.

Pada kesempatan tersebut, Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Muhammad Yusuf Ateh dalam sambutannya menyampaikan bahwa program sertifikasi kompetensi yang dilaksanakan oleh BPKP melalui Pusdiklatwas BPKP ini ditujukan kepada pimpinan APIP guna mengembangkan kompetensi dan menyiapkan pimpinan APIP, serta membantu pimpinan Kementerian/Lembaga/Pemda menyeleksi pimpinan APIP dalam melaksanakan peran leadership dan manajerial yang efektif untuk mendorong optimalnya kinerja pengawasan intern.

“Program sertifikasi ini didesain agar sesuai dengan kebutuhan pimpinan APIP yang berasal dari beragam latar belakang berbeda, sehingga pimpinan APIP memiliki pengetahuan terkait pemahaman dan analisis atas proses bisnis di lingkungannya sehingga mampu mengidentifikasi titik-titik kritis dan risiko strategis yang dapat mengganggu pencapaian tujuan unit kerja,” ujarnya.

Lebih lanjut, Yusuf Ateh mengingatkan kembali arahan Presiden RI bahwa APIP harus mampu meningkatkan kualitas pengawasan intern, sehingga pengawalan akuntabilitas tata kelola keuangan serta penyelenggaraan program dan kegiatan pembangunan dapat berjalan optimal, oleh karena itu APIP Pusat maupun Daerah harus hadir untuk mengawal akuntabilitas dan efektivitas pelaksanaan kebijakan pemerintah.

Selain itu, Kepala BPK RI Isma Yatun dalam orasi ilmiahnya menekankan pentingnya kolaborasi antara BPK dan APIP sebagaimana diamanatkan di dalam standar pemeriksaan pada INTOSAI (Organisasi Internasional Lembaga Pemeriksa Keuangan atau SAI) dan The IIA (Institute of Internal Auditors). Standar tersebut menggarisbawahi manfaat kolaborasi SAI dan Internal Auditor terutama dalam rangka memperkuat kemampuan bersama guna mendorong efektivitas manajemen risiko dan praktik tata kelola pemerintahan yang baik serta meluaskan cakupan audit berdasarkan penilaian risiko signifikan.

“Kolaborasi BPK dan APIP diharapkan dapat secara efektif memberikan rekomendasi, insight serta menyelaraskan langkah-langkah kolaboratif dan mengejar ketertinggalan dan keterlambatan dalam implementasi SDGs yang ditargetkan sampai tahun 2030,” imbuhnya.
Turut pula hadir sebagai peserta Wisuda Program CGCAE yaitu Inspektur Pembantu I Inspektorat Daerah Prov. Kalteng Eko Sulistiono, Inspektur Daerah Barito Timur, Inspektur Daerah Kab. Gunung Mas beserta dua orang Inspektur Pembantu, Inspektur Daerah Kab. Kotawaringin Barat, Inspektur Pembantu Inspektorat Daerah Kab. Kotawaringin Timur dan Inspektur Pembantu Inspektorat Daerah Kab. Seruyan.

Share This Article
Facebook Copy Link Print

Recent Posts

  • Gubernur Agustiar Sabran Beri Motivasi Para Sarjana Lulusan UPR June 30, 2025
  • Pemprov Kalteng Gelar Penilaian Kinerja Pelaksanaan Aksi Konvergensi Percepatan Penurunan Stunting se Kabupaten/Kota June 30, 2025
  • Pemprov Kalteng Targetkan Prevalensi Stunting Lebih Tinggi  20,6 Persen June 30, 2025

Berita yang mungkin anda minati

Pemerintah Provinsi Kalteng

Gubernur Agustiar Sabran Beri Motivasi Para Sarjana Lulusan UPR

June 30, 2025
Pemerintah Provinsi Kalteng

Pemprov Kalteng Gelar Penilaian Kinerja Pelaksanaan Aksi Konvergensi Percepatan Penurunan Stunting se Kabupaten/Kota

June 30, 2025
Pemerintah Provinsi Kalteng

Pemprov Kalteng Targetkan Prevalensi Stunting Lebih Tinggi  20,6 Persen

June 30, 2025
Pemerintah Provinsi Kalteng

Gubernur Agustiar Sabran Lepas Peserta Pawai Perayaan Tahun Baru Islam Tahun 2025

June 26, 2025

Footer

  • KODE ETIK PERUSAHAAN PERS
  • SOP PERLINDUNGAN WARTAWAN
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?