
PALANGKA RAYA, KALTENGTERKINI.CO.ID – Pemilihan Umum 14 Februari 2024 yang diselenggarakan secara serentak dan nasional sudah tinggal menghitung hari, seluruh dinas,badan, instansi terkait, Pemerintah,KPU, dan masyarakat di minta untuk menciptakan Pemilu damai dan kondusif serta seluruh komponen yang berhubungan dengan panitia pemungutan suara untuk mempersiapkan diri agar dalam kondisi prima kerena perhitungan surat suara akan banyak menyita waktu dan tenaga petugas yang telah ditetapkan begitu pula dengan logistik dan distribusi surat suara di upayakan harus optimal, aman dan terjaga dengan baik. Dan Pihak keamanan dipastikan sudah melakukan pengawasan dan pengamanan dengan optimal.
Sehubungan dengan kesiapan dalam menyukseskan pemilu 2024 Pemerintah Provinsi melalui, Badan Kesbangpol Provinsi Kalteng menggelar Rapat Koordinasi untuk mendukung dan menyukseskan penyelenggaraan Pemilu Tahun 2024 di Provinsi Kalteng, serta memastikan berjalannya aplikasi Sistem Informasi Suara Kalteng Berkah (SISUKAH), Minggu (11/2/2024) di Aula Badan Kesbangpol Provinsi Kalteng.
Rapat ini diikuti oleh Badan Kesbangpol se-Kalteng secara daring melalui zoom meeting, serta Pejabat Administrator, Pengawas, dan ASN Badan Kesbangpol Provinsi Kalteng.
Pada kesempatan tersebut, Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Kalteng Katma F. Dirun menyampaikan bahwa Kesbangpol akan memastikan terkait dengan penginputan suara dari TPS-TPS sebagai informasi bagi pimpinan.
“Hal ini kita lakukan dalam rangka menjalankan fungsi-fungsi pengawasan, monitoring dan evaluasi dalam kapasitas kita sebagai Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota yang merupakan perpanjangan tangan dari Pemerintah Pusat, dalam hal ini Gubernur dan Bupati/Wali Kota se-Kalteng,” jelasnya.
Disampaikan pula, Kesbangpol telah melaksanakan Bimbingan Teknis kepada admin Kabupaten/Kota se-Kalteng, dan sebagian dari tenaga admin tersebut sudah mendaftar di Posko Induk SISUKAH yang berada di Sekretariat Desk Pemilu Provinsi Kalteng untuk mendapatkan akun dalam pengoperasian aplikasi SISUKAH.
“Kita akan memastikan pelaksanaan penginputan data-data dari pihak TPS maupun pihak Kecamatan yang nantinya bersiaga di desk Kabupaten/Kota serta desk Provinsi Kalteng. Kemudian, hasil penghitungannya dapat terkirim ke portal kita masing-masing, dan nantinya aplikasi ini akan diimplementasikan pada perangkat komunikasi pribadi Gubernur, Wakil Gubernur, serta Bupati/Wali Kota, sehingga para pimpinan dapat memonitor,” tuturnya.
Sementara itu, Plh. Asisten bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Herson B. Aden menyampaikan bahwa aplikasi SISUKAH ini untuk mengetahui hasil hitung cepat Pemilu, bukan publikasi hasil Pemilu.
“Selain itu, diharapkan kepada para petugas agar menjaga kesehatannya, karena proses penghitungan suara bisa sampai tengah malam. Lalu, untuk logistik yang disebarkan agar dilaporkan kembali sebelum hari H untuk mendengarkan kesiapan dari Kabupaten/Kota masing – masing,” tandasnya.