Guntur Talajan Terima Penghargaan dari Batamad

Guntur Talajan saat menerima penghargaan dari Barisan Pertahanan Masyarakat Adat Dayak (BATAMAD) se Kalteng. (Foto/Ist)

PALANGKA RAYA, KALTENGTERKINI.CO.ID- Barisan Pertahanan Masyarakat Adat Dayak (BATAMAD) se Kalteng pada Sabtu (27/01/2024) yang lalu, menggelar rapat kerja, apel dan kegiatan Napak Tilas.

Dalam kegiatan tersebut juga dirangkai dengan penyerahan penghargaan kepada sejumlah tokoh dan unsur masyarakat yang dinilai beperan aktif dalam pengembangan dan pelestarian seni budaya, pendidikan, hingga olahraga di Kalteng.

Penghargaan yang diserahkan langsung Panglima Batamad Provinsi Kalteng Yuandrias itu, salah satunya diberikan kepada Guntur Talajan yang merupakan Pustakawan Ahli Utama dilingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng.

“Terima kasih atas perhatian, penilaian, evaluasi dari Dewan Adat Dayak (DAD) Kalteng melalui Batamad, yang memberikan penghargaan kepada saya dan yang lainnya, dalam hal pengembangan dan pelestarian seni budaya Kalteng,” ucap Guntur, usai menerima penghargaan itu.

Lebih lanjut Guntur yang juga merupakan mantan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kalteng ini mengungkapkan, untuk dirinya sendiri selama ini terus aktif dalam berbagai bidang. Baik bidang pendidikan, seni budaya hingga olahraga.

Sejak tahun 2006 hingga sekarang jelas Guntur, ia masih membina sanggar guru-guru Kalteng Harati atau Kalteng Berkah. Kemudian aktif pada siaran kesenian daerah seperti Karungut Deder dan Kecapi yang disiarkan di RRI Palangka Raya, serta menyambut penumpang di Bandara Tjilik Riwut, Palangka Raya.

“Dari musik Kacapi dan Karungut yang dikembangkan melalui sejumlah sanggar seni budaya ini juga banyak menghasilkan artis seni budaya lokal. Secara tidak langsung ini bagian dari membuka lapangan pekerjaan yakni artis lagu daerah lokal,” tuturnya.

Sementara di bidang olahraga, maka dirinya sebut Guntur, terus aktif sebagai Ketua Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI) Kalteng, dimana banyak pesilat Dayak yang IPSI Kalteng rangkul melalui berbagai even tingkat Kalteng.

“Bahkan prestasi silat Kalteng telah meloloskan atlet yang akan berlaga pada PON 2024 di Provinsi Aceh, dimana sebelumnya Kalteng tidak pernah meloloskan pesilat pada even itu. Selain itu, IPSI Kalteng juga mencetak 15 pelatih dan wasit berstandar nasional,” demikian terang Guntur.

Adapun kegiatan rapat kerja, apel dan kegiatan Napak Tilas tersebut digagas Batamad Kalteng, dimana diikuti ratusan peserta yang berasal dari 13 kabupaten/kota se Kalteng. Kegiatan dilaksanakan di kawasan obyek wisata Tjilik Riwut, Bukit Batu Kasongan, Kabupaten Katingan.

EDITOR:Hendra. C


SUMBER: