
PALANGKA RAYA, KALTENGTERKINI.CO.ID – Kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di Kalteng sudah cukup memprihatinkan bahkan kabut asap tidak menunjukkan tanda-tanda untuk segera berakhir pasalnya Titik Api seperti yang ada di pinggiran kota Palangka Raya terus mengepul mengeluarkan asap tebal artinya masih adanya bara api yang masih menyala di dalam lahan gambut yang kering dan membakar semak belukar yang ada disekitar lahan yang terbakar.
Atas kejadian tersebut dalam rangka penanganan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan di wilayah kota Palangka Raya, Dinas ESDM Provinsi Kalimantan Tengah bersama dengan PT. Adaro Mineral Indonesia turut berpartisipasi dan ambil bagian dalam pemadaman api kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kelurahan Kalampangan di Km 7, Jumat (13/10/2023).
PT. Adaro Mineral Indonesia adalah perusahaan di bidang pertambangan dan perdagangan batu bara metalurgi yang memiliki ijin konsesi tambang Perjanjian Karya Pengusahaan Pertambangan Batu bara (PKP2B) di Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan.
Dalam penanganan karhutla ini PT. Adaro Mineral Indonesia menurunkan enam orang personil Emergency Respons Team (ERT) dan peralatan lengkap pemadaman kebakaran, yaitu mobil tangki air, mesin semprot air dan peralatan lainnya untuk menunjang pemadaman api.
Pada kesempatan ini, Kepala Dinas ESDM Provinsi Kalimantan Tengah Vent Christway mengimbau kepada seluruh pemegang Pemegang Izin Usaha Pertambangan/Perjanjian Karya Pengusahaan Pertambangan Batu bara/Kontrak Karya (IUP/PKP2B/KK) se-Kalimantan Tengah saling bahu membahu dengan semangat gotong royong untuk turut berpartisipasi secara aktif dalam penanganan kebakaran hutan dan lahan, khususnya yang terjadi di wilayah kota Palangka Raya.
“Saya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya atas partisipasi dan dukungan PT. Adaro Mineral Indonesia yang telah membantu dalam penanganan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan di sekitar Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah,” ungkapnya.
“Selanjutnya, diharapkan agar seluruh pemegang IUP/SIPB mengamankan seluruh arealnya dari potensi karhutla, menyiagakan personil dan peralatan pemadaman kebakaran untuk mengantisipasi terjadinya karhulta di sekitar wilayah izinnya, ikut serta melaksanakan pemadaman karhutla yang terjadi di desa-desa yang berada di dalam dan sekitar wilayah izinnya, serta melaksanakan sosialisasi pencegahan karhutla kepada masyarakat di sekitar wilayah izinnya melalui pemasangan spanduk, leaflet dan lain-lain,” pungkasnya