Wagub Hadiri Hari Karantina Nasional ke-146. Badan Karantina Kalteng Beri Edukasi Ekspor Melalui Pameran dan Bazar
PALANGKA RAYA, KALTENGTERKINI.CO.ID – Badan Karantina Provinsi Kalimantan Tengah memperingatan Hari Karantina Nasional ke-146 dengan rangkaian kegiatan donor darah, pameran, serta bazar sembako murah di Halaman kantor badan Karantina Jl. G. Obos Km 5,5 Palangka Raya.
Acara ini juga dihadiri Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, Eddy Pratowo sekaligus membuka acara tersebut, Rabu, (11/10/2023).
Kepala Badan Karantina Provinsi Kalimantan Tengah, Sudirman, S.P mengatakan tugas fungsi badan karantina, sebagai penyokong pembangunan pertanian Indonesia, harus disinergikan, seluruh elemen-elemen masyarakat di masing-masing wilayah kerja. Karantina provinsi kalteng, membawahi seluruh kab/kota dalam hal monitoring pengawasan terkait dengan serangan hama baru ttg perkarantinaan.
“Jadi tugas fungsi kami salah satunya monitoring dan Sertifikasi produk yang akan diekspor, tidak hanya di hilir, tetapi bagaimana ketelusuran produk tersebut. Di luar negeri, produk yang diminta oleh pasar internasional harus ketelusuran dalam sistem budidaya, pengendalian hama penyakit, panen, sehingga pangan atau produk yang akan diekspor harus sesuai standar negara pengimpor.” Kata Sudirman.
Saat ini Wilayah kerja Balai Karantina di Kalimantan Tengah meliputi Kantor Pos Palangka Raya, Bandar Udara Tjilik Riwut, Pelabuhan Sampit, Bandar Udara H. Asan Sampit, Pelabuhan Seruyan, Pelabuhan Bahaur, Pelabuhan Kumai, Bandar Udara Iskandar Pangkalan Bun, Bandar Udara Muhamad Sidik Muara Teweh.
Sebagai informasi, komoditas andalan ekspor Kalimantan Tengah Januari-September 2023 dari tumbuhan dan produk tumbuhan
1. Aquatic Plant tujuan Korea Selatan, Jepang, Thailand, Amerika, Eropa.
2. Palm Kernel Expeller tujuan Vietnam, Thailand, China.
3. Palm Kernel Oil tujuan India.
4. Karet Lempengan tujuan India, Sri Lanka, China, Jerman, Latvia.
5. Kayu serpih (wood chip Eucalyptus) tujuan Jepang.
6. RBD Palm Olein tujuan India, Bangladesh, China, Pakistan, Gambia, Senegal.
7. RBD Palm Stearin tujuan China.
Total nilai barang yang diekspor sebesar Rp7.495.457.808.934
Sedangkan dari hewan dan Produk Hewan
1. Sarang burung tujuan Hongkong
2. Kulit reptil tujuan Singapura.
Dengan Total nilai barang Rp3.358.000.000
“Sekarang lebih dominan yaitu kelapa sawit dan turunannya, serta kayu eukaliptus yang diekspor dalam bentuk chip untuk keperluan bahan kertas, ada juga bentuk pellet untuk bahan bakar yang kalorinya hampir seimbang dengan batubara, sampelnya itu seperti pellet kalorinya tinggi jika digunakan sebagai briket.”
“Dalam mengawasi komoditas yang akan diekspor harus melalui syarat sertifikasi yaitu kualitas yang terjaga, kuantitas yang sesuai kebutuhan pasar dan kontinuitas (menhaga keberlanjutan sesuai kontrak yang harus dijaga.” Jelas Sudirman.
“Diharapkan melalui rangkaian kegiatan yang saat ini dilakukan dengan pameran dan bazar dapat kita ajak seluruh masyarakat dalam edukasi tentang lembaga badan karantina Indonesia Provinsi Kalimantan Tengah dengan tupoksinya sehingga membantu dari aspek-aspek perkarantinaan,” harap Sudirman.
