
PALANGKA RAYA, KALTENGTERKINI.CO.ID – Indonesia pada hari Kamis, (1/6/2023) secara serentak memperingati hari lahirnya Pancasila 1 Juni yang dilaksanakan di seluruh Indonesia. Di Provinsi Kalimantan Tengah, Sekretaris Daerah H. Nuryakin beserta seluruh jajaran perangkat daerah mengikuti Upacara peringatan secara virtual di Aula Jayang Tingang kantor Gubernur Kalimantan Tengah. Secara virtual, upacara dilaksanakan di halaman kawasan Monas Jakarta, dihadiri Presiden Joko Widodo sebagai Inspektur upacara. Diikuti oleh 553 kabupaten, kota, dan provinsi di seluruh Indonesia.
Inspektur upacara Presiden Joko Widodo dalam amanatnya menyampaikan, Indonesia patut bersyukur dan berterima kasih kepada para Founding Fathers yang telah mencetus dan mewariskan Pancasila yang sudah dimiliki dan dinikmati saat sekarang, karena ideologi Pancasila merupakan nilai-nilai yang dapat menjaga negara Indonesia dalam menghadapi perkembangan zaman dan menjadi kepribadian bangsa yang dapat bersejajar kedudukannya di mata dunia.
Indonesia telah melewati masa krisis yang melanda dunia seperti pandemi COVID-19. Indonesia adalah satu dari sedikit negara yang berhasil menjaga stabilitas ekonomi, menjaga stabilitas sosial dan politiknya, inflasi terkendali, investasi cukup dan lapangan kerja bisa tertata.
“Ini adalah sumbangsih seluruh anak bangsa berkat persatuan berkat kerja keras dan gotong royong bangsa ini berhasil menghadapi tantangan dan semakin dipercaya dunia. Semua itu pondasinya adalah ideologi Pancasila yang diwariskan presiden pertama Republik Indonesia Insinyur Soekarno.” Kata Jokowi.

Presiden optimis bahwa ke depan bangsa Indonesia akan mewujudkan Indonesia emas 2045 dan impian Indonesia 2085 yaitu:
1. Menjadi bangsa yang memiliki sumber daya manusia yang kecerdasannya mengungguli bangsa lain di dunia.
2. Menjunjung tinggi pluralisme, berbudaya religius, dan menjunjung tinggi nilai-nilai etika.
3. Menjadi pusat pendidikan teknologi dan peradaban dunia.
4. Masyarakat dan penyelenggaraan negara yang bebas dari perilaku korupsi.
5. Terbangunnya infrastruktur yang merata di seluruh Indonesia.
6. Menjadi negara yang mandiri dan negara yang paling berpengaruh di Asia Pasifik dan Indonesia menjadi Barometer pertumbuhan ekonomi dunia.
“Keadilan pemerataan dan kesejahteraan adalah yang ingin kita wujudkan melalui reformasi struktural, peningkatan kualitas SDM, hilarisasi industri dan pembangunan ibukota Nusantara. Kita ingin kekayaan alam negeri ini bermanfaat maksimal bagi Kesejahteraan Rakyat kita ingin rakyat di luar Jawa juga merasakan manfaat yang signifikan dari pembangunan yang ada.” Tambahnya
Diketahui Ideologi Pancasila membuat kepemimpinan Indonesia diterima dan diakui dunia. Indonesia sebagai ketua ASEAN tahun ini merupakan bukti nyata ideologi Pancasila bukan hanya utama untuk Indonesia tetapi sangat relevan untuk dunia.
Selain daripada itu presiden juga menyampaikan bahwa angka stunting di Indonesia masih tinggi dan berada di atas ambang batas yang ditetapkan organisasi kesehatan dunia (WHO) yaitu 20%. Untuk mengatasinya beliau mengajak seluruh komponen masyarakat bergotong-royong menurunkan angka stunting di Indonesia. Tak lupa pula beliau berpesan agar bangsa Indonesia berkomitmen untuk bersama-sama menanamkan menegakkan dan menjaga Pancasila dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya, menguatkan jati diri dan karakter bangsa, sikap dan perilaku patriotik, cinta tanah air serta menjaga toleransi dan kerukunan dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara.
“Toleransi persatuan dan gotong royong adalah kunci membangun bangsa yang kokoh, Oleh sebab itu saya mengajak kita semuanya untuk menolak ekstremisme, menolak politisasi identitas, menolak politisasi agama, mari Kita menyambut pesta demokrasi Pemilu 2024 dengan kedewasaan, dengan sukacita, dengan memegang Teguh nilai-nilai Pancasila memperjuangkan Indonesia maju, yang adil dan sejahtera, siap berwibawa di Kancah dunia.” Tutup Presiden.
Seusai upacara, Sekda Kalteng menanggapi peringatan lahirnya Pancasila 1 Juni yang merupakan nilai-nilai pondasi untuk diamalkan dalam kehidupan, berbangsa dan bernegara.
“Hari ini kita merayakan hari lahir Kesaktian Pancasila karena merupakan ideologi negara. Dari ideologi ini terdapat nilai-nilai Pancasila yang dapat diaplikasikan pada kehidupan sehari-hari. Kalimantan Tengah sudah menerapkan nilai-nilai tersebut sehingga di sini tidak ada masalah terkait keberagaman”, tutup Sekda