
PALANGKA RAYA, KALTENGTERKINI.CO.ID – Dalam mengantisipasi berbagai tantangan atau peluang di era modern saat ini masyarakat dituntut untuk memiliki kemampuan dalam memanfaatkan segala sumber daya yang ada dengan tetap berdasarkan pada prinsip-prinsip keberlanjutan keterbaruan demokrasi dan berkeadilan dan juga merupakan komitmen global dalam tuntutan reformasi.
Maka dari itu, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Kalteng menggelar lomba Inovasi Teknologi Tepat Guna (TTG) di Swiss-belhotel Danum Palangka Raya.
Kegiatan lomba tersebut diresmikan Gubernur Kalimantan Tengah diwakili Asisten Bidang Kemasyarakatan dan Kesejahteraan Rakyat Katma F. Dirun, Jumat, (10/3/2023).
Dalam sambutan Gubernur menyampaikan, pemerintah provinsi Kalimantan Tengah mendukung dengan memberikan ruang untuk berinovasi dan berkreasi dengan sumber daya yang ada demi perkembangan dan kebermanfaatan dalam membangun kesejahteraan rakyat.
Melalui lomba inovasi Teknologi Tepat Guna ini pemerintah provinsi berharap paling tidak ada pertambahan atau perbaruan dari hasil inovasi-inovasi terdahulu. Ketika ada pembaruan dari inovasi-inovasi terdahulu, maka nilai tambah dari sebuah alat atau mesin dalam upaya kita meningkatkan produktivitas itu juga akan meningkat, kemudian meningkatkan pendapatan masyarakat, hingga bermuara meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Pemerintah provinsi berkomitmen melalui dinas PMD akan selalu melakukan pengawalan dan pendampingan agar bisa terciptanya inovasi-inovasi baru di masing-masing desa di Kalimantan Tengah.
Inovasi-inovasi tersebut tidak hanya terbatas pada teknologi atau alat atau mesin saja tetapi juga dapat berupa sebuah metode baru yang merupakan pengembangan dari metode yang lama, sehingga dengan metode baru tersebut akan menambah peningkatan produktivitas nya. Tak lupa dalam membuat sebuah inovasi perlu diperhatikan nya dua tujuan yaitu efektivitas dan efisiensi. Efektivitas dalam produksi modal hingga hasil maupun efektivitas dalam penggunaan dan kinerja.” Tutur Katma F Dirun.
Sementara itu Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Aryawan menyampaikan dalam laporan kegiatannya peserta yang mengikuti perlombaan ini diikuti peserta pemenang pertama dari lomba atau seleksi Inovasi TTG tingkat kabupaten/kota maupun penunjukan langsung yang ditetapkan melalui keputusan Bupati atau Walikota masing-masing.
“Poin yang menjadi peniliaian lomba di antaranya teknologi yang terbarukan namun tidak menjiplak ataupun menyerupai teknologi yang lain, baik itu teknologi sederhana maupun teknologi inovatif yang terbarukan” Pungkasnya.
Pemenang pertama lomba inovasi TTG tingkat provinsi Kalimantan Tengah tahun 2023 akan mewakili Provinsi Kalimantan Tengah pada lomba inovasi teknologi tepat guna TTG tingkat nasional tahun 2023 dan dapat diikutsertakan pada gelar teknologi tepat guna Nusantara XXIV di Provinsi Lampung.
Saat ini kabupaten yang mengirimkan peserta lomba adalah kabupaten Barito Selatan, Kapuas, Kotawaringin Timur, Murung Raya, Pulang Pisau, dan Seruyan.