
SAMPIT, KALTENGTERKINI.CO.ID – Pemerintah daerah (Pemda) Kotawaringin Timur (Kotim) harus segera menanggapi keluhan masyarakat terkait mahalnya harga tiket pesawat di Bandara Haji Asan Sampit yang mencapai Rp1.465.00 tujuan Sampit-Jakarta. Hal tersebut disampaikan Ketua Komisi IV DPRD kabupaten Kotim M. Kurniawan Anwar.
“Harus ada solusi. Tidak bisa dibiarkan seperti ini. Pemerintah harus melakukan aksi nyata. Apalagi sekarang sudah ada penyegaran di tubuh Dishub Kotim, maka saatnya langsung memberikan kerja nyata dan konkret,” ucapnya..
Kurniawan juga menyoroti terbatasnya jumlah penerbangan di Bandara Sampit yang seringkali menyebabkan jadwal penerbangan dibatalkan dan menyebabkan calon penumpang kehilangan pilihan dan terpaksa mencari alternatif lain.
Dimana banyak warga Kotim yang lebih memilih alternatif penerbangan lain seperti Bandara Iskandar Pangkalan Bun Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) atau Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya.
Menurutnya, pemda Kotim harus segera mengambil tindakan cepat terkait masalah ini. Dengan meningkatkan frekuensi penerbangan dan menawarkan harga tiket yang lebih terjangkau, diharapkan masyarakat dapat memilih opsi terbang dari Bandara Sampit dengan lebih nyaman dan terjangkau.
“Dengan adanya peningkatan sarana dan prasarana Bandara Sampit, maka maskapai besar akan melayani penerbangan dari dan menuju Sampit. Ujungnya adalah masyarakat kita juga akan menikmati pelayanan dan kompetisi harga yang lebih terjangkau,” ucapnya.