
PALANGKA RAYA, KALTENGTERKINI.CO.ID – Provinsi Kalteng yang langsung bertetangga dengan Provinsi Kaltim dimana Pemerintah Pusat dalam hal ini Presiden Joko Widodo telah menetapkan secara resmi bahwa Ibukota Negara ( IKN) akan di pindahkan dan di bangun di wilayah Kecamatan Samboja dan Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
Secara Geografis tentunya 4 Provinsi di pulau Kalimantan seperti, Kalteng, Kalbar,Kalsel dan Kaltara akan berbatasan langsung dengan IKN baru dan Kalteng tentunya akan jadi Provinsi Penyangga Ibukota Negara dan diharapkan SDM dan SDA yang ada harus dikelola dengan baik, tepat, bersaing, berkualitas, profesional, lestari dan bermanfaat, khususnya sumberdaya manusia (SDM) menjadi faktor utamanya, hal ini bisa dilihat dari penguasaan teknologi informasi dan multimedia, yang didalamnya ada penggunaan Teknologi digital Audio Visual.
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah, Nuryakin membuka secara resmi Pelatihan Basic Audio System Training pada Kamis, (23/2/2023) di Aula Eka Kapakat komplek Kantor Gubernur Kalimantan Tengah.
Dalam sambutannya diwakili Kepala Dinas Kominfosantik Provinsi Kalteng, Agus Siswadi menyampaikan terima kasih kepada Asosiasi Penggiat Audio Visual dan Musik Indonesia (APAVMI) Kalimantan Tengah yang telah berkenan memberikan pelatihan berupa Basic Audio System Training bagi sumber daya manusia di lingkungan Provinsi Kalimantan Tengah yang terdiri dari berbagai elemen.
Perkembangan teknologi informasi yang tidak dapat dibendung sekarang ini membuat kita harus menyesuaikan diri jika tidak ingin tertinggal, salah satunya dengan mengikuti dan mempelajari teknologi yang kita gunakan. Adapun teknologi audio video merupakan teknologi yang sering kita temui dan kita gunakan sehingga perlu kita pahami dengan baik penggunaan teknologi tersebut.
“Perlu disampaikan pengetahuan atau pelatihan yang diselenggarakan oleh DPD APAVMI Kalteng yang bekerja sama dengan Kairos Multi Jaya dilaksanakan dengan tujuan memberikan pengetahuan dan keterampilan penggunaan peralatan audio video sistem yang menjadi pengetahuan utama dalam hampir semua kegiatan di lingkungan pemerintahan provinsi maupun penggunaan secara umum.Selain memberikan pengetahuan dan keterampilan terkait penggunaan peralatan audio khususnya, pelatihan ini diharapkan juga membahas tentang standarisasi keamanan perangkat elektronik untuk kegiatan resmi kedinasan serta standarisasi SDM yang menangani kegiatan tersebut” beber Sekda.
Pada kesempatan yang sama, Director Of Board Kairos Multi Jaya sekaligus Sekjen DPP APAVMI, Johannes Martin Wijaya pada sambutannya dibacakan Wakil Serkretaris Jenderal DPP APAVMI Stevanus Novan Hardiyanto terkait Industri di bidang audio yang menjadi salah satu industri yang tengah berkembang saat ini.
“Hal ini dapat dilihat dari berbagai banyaknya acara formal maupun non formal yang membutuhkan peralatan audio untuk berbagai kebutuhan acara baik luring maupun daring. Mengacu pada hal tersebut perlu diimbangi dengan peran tenaga ahli atau SDM yang berkualitas mumpuni, sehingga dapat menyajikan acara yang baik dan berkualitas, dengan demikian demi edukasi yang menjadi kebutuhan” ucap Stevanus.
Sekretaris Jenderal DPP APAVMI Johannes Martin Wijaya juga menyatakan rasa peduli akan pentingnya edukasi mengenai audio kepada pemerintah daerah dan penggiat audio di Palangka Raya, karena ke depan Palangka Raya akan menjadi salah satu daerah penunjang Ibukota Nusantara.
Pelatihan ini menghadirkan ahli Profesional di bidang audio yaitu Karuna Madhusudana Atmadja dan Niki Hirio Ray Ray dari Kairos Multi Jaya yang merupakan salah satu perusahaan audio terbaik di Indonesia sebagai pemberi materi.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, kepala Dinas PUPR Bapak Shalahuddin, ST, MT., Ketua DPD APAVMI Provinsi Kalimantan Tengah Ida Mustika beserta tamu undangan lainnya.