Paket Bantuan Sembako Korban Banjir Pemerintah Provinsi Sudah Terdistribusi Ke Masyarakat Dengan Lancar.

Palangka Raya KALTENGTERKINI.CO.ID – Kebutuhan Masyarakat akan kebutuhan bahan pangan atau makanan bagi para korban banjir sangatlah penting dan betul-betul di nanti-nantikan warga, hal inilah yang tengah dilakukan pemerintah provinsi Kalteng yang sudah bersinergi dengan TNI-POLRI dalam penyalurannya.

Gubernur Kalteng Sugianto Sabran telah menyerahkan bantuan berupa paket sembako masing-masing sebanyak 20.000 paket ke Korem 102/Panju Panjung dan Kepolisian Daerah (Polda) Kalteng pada tanggal 19 Oktober 2022 lalu. Selanjutnya paket sembako tersebut didistribusikan kepada masyarakat terdampak banjir di Provinsi Kalteng.

“Sampai dengan hari Jumat, 21 Oktober 2022 kemarin, pendistribusian bantuan ke masyarakat sudah dilaksanakan mulai dari Kota Palangka Raya, dan sudah diterima oleh masyarakat,” ucap Kepala Pelaksana BPBPK Prov. Kalteng Falery Tuwan saat ditemui, Sabtu (22/10/2022).

Dikutip dari MMC Kalteng, disebutkan Falery menambahkan untuk Kabupaten Lamandau sudah diambil oleh Polres dan Kodim Lamandau untuk selanjutnya diserahkan kepada masyarakat terdampak banjir.

Untuk diketahui Sebagai informasi tambahan, pada Sabtu (22/10/2022) penyerahan bantuan sebanyak 3.950 paket sembako kepada masyarakat di Kabupaten Lamandau telah selesai dilaksanakan.

Untuk Kabupaten Kotawaringin Timur dari sasaran 4.830 paket sembako, baru terdistribusi sebanyak 2.445 paket yang dilaksanakan oleh Polda dan Korem dibantu oleh Dinas Perkebunan pada Sabtu (22/10/2022).

“Pendistribusian untuk kabupaten lainnya terus dilakukan dan ditargetkan selesai sebelum masa tanggap darurat banjir selesai,” lanjutnya.

Sesuai dengan data yang dikompilasi Satgas PDB Provinsi Kalteng berdasarkan laporan dari kab/kota data update tanggal 23 Oktober 2022, sebanyak 10 kab/kota banjir dengan jumlah 44.837 KK yang terdampak.

“Gubernur memastikan seluruh keluarga yang dilaporkan akan mendapatkan bantuan untuk meringankan beban yang dialami karena banjir yang terjadi,“