Ini Pesan Sahli Gubernur Kepada Ratusan CPNS Golongan III di Kalteng

 Ini Pesan Sahli Gubernur Kepada Ratusan CPNS Golongan III di Kalteng

Suasana penutupan Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Provinsi Kalteng Tahun 2022. (Ahmad Prianto R.) 

Suasana penutupan Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Provinsi Kalteng Tahun 2022. (Ahmad Prianto R.)

PALANGKARAYA, KALTENGTERKINI.CO.ID – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) melalui Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Penutupan Pendidikan dan Latihan Dasar (Ditlatsar) CPNS Gelombang V Golongan III Angkatan XIII, XIV, XV dan Golongan III Angkatan XIII, XIV, XV

 

Adapun kegiatan tersebut dilaksanakan di Jalan AIS Nasution, Palangka Raya pada Kamis (13/10/2022) Pagi. Hadir dalam kegiatan tersebut Staf Ahli (Sahli) Gubernur Kalteng bidang Kemasyarakatan dan SDM, Suheimi.

 

Dalam sambutannya sekaligus menutup kegiatan, Suheimi menyampaikan bahwa sesuai Undang-Undang No.5 Tahun 2014 tentang ASN bahwa Aparatur yang Kompeten dan Profesional yang memiliki skill, Knowledge dan Attitude.

 

“Untuk membentuk Pegawai Negeri Sipil yang profesional, maka diperlukan pelatihan dasar yaitu untuk membentuk karakter yang kuat,” ucap Suheimi.

 

Dia menambahkan bahwa para ASN juga diharapkan memiliki integritas dan karakter yang unggul dalam rangka memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat, tentunya seiring dengan perkembangan zaman pada era digital saat ini.

 

Selain itu CPNS saat menjalani masa percobaan yang dilaksanakan melalui proses pelatihan terintegritas, untuk membangun integritas moral, kejujuran, semangat dan motivasi, nasionalisme, kebangsaan, serta berkarakter kepribadian yang unggul, bertanggung jawab, dan memperkuat profesonalisme serta kompetensinya.

 

Seiring lajunya perkembangan teknologi dewasa ini yang semakin canggih, arus globalisasi sudah tidak terbendung dengan meningkatnya tuntutan masyarakat terhadap perbaikan pelayanan dasar yang lebih efektif.

 

“Kita harus tanggap merespon tuntutan tersebut, dengan terus mendorong peningkatan dan kemudahan pelayanan kepada masyarakat Kalimantan Tengah. Karena dunia kini memasuki era revolusi industri 4.0, yakni menekankan pada pola Digital Economy, artificial intelligence, big data, dan robotic, atau yang dikenal dengan fenomena disruptive innovation,” ucapnya.

 

Menghadapi tantangan tersebut, salah satu usaha untuk memperbaiki pelayanan publik dengan memberi bekal pengetahuan dan wawasan kepada aparatur, melalui pelatihan-pelatihan yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan memperluas wawasan serta menanamkan karakter sebagai perekat persatuan dan kesatuan bangsa.

 

“Saya berharap seluruh peserta mampu mengadaptasi dan mengimplementasikan emua materi pembekalan yang sudah didapatkan ke dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya untuk meningkatkan kinerja di instansinya masing-masing, demi terciptanya ASN Berakhlak, Kalteng penuh dengan keberkahan.” tutup Suheimi.

EDITOR:Ardi


SUMBER: