Pengendalian Inflasi Daerah Melalui Bazar Pangan Murah

Salah satu pasar murah yang digelar di halaman Gubernur Kalteng.

PALANGKARAYA, KALTENGTERKINI.CO.ID – Kondisi inflasi yang terjadi di Indonesia, salah satunya di Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) tentunya menjadi perhatian bagi semua pihak karena jika dibiarkan, inflasi yang tak terkendali dapat berdampak negatif pada perekonomian.

Terkait dengan hal tersebut Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Provinsi Kalteng bekerja sama dengan Bank Indonesia, Bulog serta beberapa distributor mengadakan bazar pangan murah yang mengusung tema “Gerakan Pengendalian Inflasi Provinsi Kalimantan Tengah”. Salah satunya yang dilaksanakan di halaman kantor Gubernur Kalteng.

” Kegiatan Bazar Pangan Murah ini untuk membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pangan dengan harga yang terjangkau dan murah. Dalam kegiatan ini juga mewujudkan ketahanan pangan pokok dengan memberikan harga pangan yang lebih murah dibanding harga pasar pada biasanya,” ucap Kepala DKP Provinsi Kalteng, Riza Rahmadi pada Kamis (16/9/2022).

Kegiatan ini diselenggarakan bertujuan mendorong setiap petani, pedagang, maupun pelaku UMKM yang berada di wilayah Kalteng dan sekitarnya dalam menjual produk jualan, seperti bahan pokok, kuliner, sayur-mayur dan masih banyak lagi yang tentunya dengan harga yang lebih murah.

Selain itu, bazar pangan murah merupakan salah satu upaya Pemerintah Kalteng untuk mempermudah masyarakat, memperoleh bahan pangan pokok, dengan harga terjangkau dengan tujuan mampu mengendalikan inflasi daerah.

Adapun bahan pokok yang disiapkan dalam bazar pangan murah diantaranya minyak goreng yang diberikan per liternya sebesar 12 ribu rupiah, telur ayam ras sebesar 50 ribu rupiah per tabak, gula pasir 13 ribu rupiah per kilogram, bawang putih dijual 25 ribu rupiah per kilogram, bawang merah 30 ribu rupiah per kilogram, dan beras dijual seharga 130 ribu rupiah per sepuluh kilogram.

Sementara itu Rahmawati salah satu Staf Dinas Ketahanan Pangan yang berada di lokasi bazar mengatakan bahwa dengan adanya kegiatan bazar, bahan pangan yang ada di Kalteng khususnya Palangka Raya bisa kembali normal, karena angka sekarang dinilai masih cukup tinggi.

“Harapannya bazar pangan murah ini dapat memenuhi kebutuhan pangan masyarakat dengan harga yang murah. Adapun untuk kegiatan bazar disini kami laksanakan hari ini saja.” tutupnya.

EDITOR:Ardi


SUMBER:Dinas Kominfosantik Provinsi Kalteng