Senam Pagi Bersama Bangun Kekompakan, Kebersamaan, Loyalitas dan Peningkatan Kinerja
Pelepasan Hinting Pali, Konflik Lahan PT SLM dan Masyarakat Barakhir Damai

KUALA PEMBUANG, KALTENGTERKINI.CO.ID – Setelah selama sepekan kondisi Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PT Salonok Ladang Mas yang berlokasi di Kecamatan Danau Sembuluh, Kabupaten Seruyan, tidak dapat beroperasi akibat diportal Hinting Pali, akhirnya dapat beroperasi kembali.
Beroperasinya Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PT Salonok Ladang Mas tersebut, setelah dilakukannya ritual adat Dayak dengan membuka dan melepas Hinting Pali oleh Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Seruyan, Jumat (1/4/2022).
Pembukaan Hinting Pali ini diadakan setelah proses mediasi lanjutan yang dilaksanakan di Kantor Bupati Kabupaten Seruyan yang dihadiri Kepala Dinas Kehutanan Kalteng Ir. H. Sri Suwanto mewakili Gubernur Kalteng dan perwakilan PT Salonok Ladang Mas (SLM) serta Zainudin warga yang menggugat PT SLM, Selasa (29/3/2022).

Dan akhirnya dalam mediasi tersebut disepakati perdamaian antar pihak yang terkait.
“Dengan pencabutan ini kita kembali rukun damai dan kembali berkembang bersama masyarakat sekitar dan saudara zainudin agar membangun tali komunikasi dan menjalin kembali perdamaian sempat ternoda, dan harus selalu sama sama menjaga tanah Kalteng dan adat dayak selalu kita junjung,” ucap Koordinator Forum Damang Kabupaten Seruyan, Salundik Uhing.
Sementara, Riodyxman Sagala selaku GM PT Salonok Ladang Mas mengatakan dirinya mewakili manajemen PT Salonok Ladang Mas berterimakasih kepada seluruh tokoh adat, damang dan TNI serta Polres Kabupaten Seruyan yang membantu selama perselisihan yang terjadi.
Perdamaian ini adalah hadiah terbesar bagi kita semua, apalagi masyarakat yang beragama islam akan memasuki bulan suci Ramadhan.
“Mari kita dulu yang terpecah belah kembali bersatu, dan kami memohon maaf apabila ada kesalahan saya sengaja atau tidak selama proses kemarin berjalan,” ucap Riodyxman.
Dari pihak warga yang sempat berselisih dalam sengketa ini yaitu Zainudin mengatakan, hal ini adalah bentuk pelajaran bagi kita semua dalam perjalanan hidup, dan dengan pelepasan hinting pali ini bahwa kami dan keluarga bersama keluarga sudah tidak ada tuntutan dan semua sudah clear atau selesai.
“Kita menginginkan agar jangan ada lagi permasalahan seperti ini, dan permasalahan ini mengakibatkan kerugian bagi masyarakat, investasi dan tentunya bagi pembangunan Kalteng, dan terimakasih kepada pihak perusahaan yang akhirnya bisa memfasilitasi peyelesaian masalah ini, dan saya pribadi mewakili keluarga memohon maaf dan ampun apabila dalam kejadian ini banyak merugikan banyak pihak,” ucap Zainudin.
Dan setelah pencabutan portal hinting pali ini, Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PT Salonok Ladang Mas beroperasi kembali seperti semula, dan didekat PKS akan segera dibangun tugu perdamaian. (Dani)