Jelang Puasa dan Lebaran, Pemerintah Sampaikan 3 Agenda Penting Dalam Penanganan Covid-19

PALANGKA RAYA, KALTENGTERKINI.CO.ID – Tidak lama lagi umat muslim akan segera menjalankan ibadah puasa dan lebaran menghadapi hal tersebut pemerintah mendorong segera seluruh pemerintah kabupeten/kota untuk melalukan vaksinasi massal kepada semua lapisan masyarakat agar terbentuknya herd immunity dan memudahkan masyarakat melakukan mudik lebaran.
Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Edy Pratowo pimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Penanganan Covid-19 dan Percepatan Vaksinasi Booster Memasuki Bulan Ramadhan dan Lebaran 1443 H di Provinsi Kalteng. Rakor berlangsung terpusat di Aula Jayang Tingang, Kantor Gubernur Kalteng, Kamis (24/3/2022).
Dikuitip dari laman.mmc.kalteng.go.id. arahan Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran yang dibacakan Wagub H. Edy Pratowo, disampaikan terdapat 3 (tiga) agenda penting untuk menjadi perhatian dan pelaksanaan bersama untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 Pada Bulan Puasa dan Lebaran Tahun 2022.
Pertama, mengenai antisipasi penerapan protokol kesehatan pada Bulan Puasa dan Lebaran. Sebagaimana diketahui, status konfirmasi harian tahun 2022 mencapai puncak pada tanggal 19 Februari 2022, yakni pada angka 541 kasus konfirmasi dan setelah itu terus mengalami penurunan, bahkan dalam 10 hari terakhir relatif stabil di bawah angka 100 kasus, dimana untuk tanggal 23 Maret 2022 konfirmasi kasus baru sebanyak 87 kasus.
Selain itu, kasus aktif mencapai puncak pada tanggal 26 Februari 2022 yakni pada angka 4.128 kasus, dan pada tanggal 23 Maret 2022 berada pada angka 1.159 kasus. Perkembangan situasi Covid-19 yang terkendali tersebut menjadi dasar pengambilan kebijakan Pemerintah, termasuk terkait dengan pelaksanaan Bulan Puasa dan Lebaran Tahun 2022.
“Bapak Wakil Presiden Republik Indonesia menyampaikan, bahwa situasi pandemi saat ini sudah cukup terkendali, oleh karena itu, tempat ibadah pun beroperasi seperti biasa selaras dengan fatwa MUI, namun harus tetap menaati protokol kesehatan seperti menggunakan masker, mencuci tangan dan juga vaksinasi. Bapak Wakil Presiden Republik Indonesia juga menyampaikan bahwa kemungkinan pemerintah membolehkan masyarakat untuk mudik pada lebaran tahun 2022 dengan syarat vaksinasi booster”, ucap Wagub.
Menyikapi hal diatas, Wagub minta seluruh jajaran Satgas Penanganan Covid-19 di wilayah Prov. Kalteng, untuk terus bekerja maksimal melakukan pengendalian kasus Covid-19 dengan tetap menerapkan disiplin protokol kesehatan terutama memakai masker, sehingga resiko penularan kasus tetap dapat dicegah.
“Saya minta Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota Se-Kalimantan Tengah meningkatkan penyediaan masker dan didistribusikan secara merata ke masyarakat, sehingga kegiatan pada bulan Ramadhan tetap dapat dilaksanakan”, tegas Edy.
Kedua, mengenai antisipasi penyebaran Virus Deltacron di wilayah Prov. Kalteng. Berdasarkan perkembangan terkini, bahwa para ilmuwan menemukan varian virus corona baru, yang merupakan gabungan varian Omicron dan varian Delta, yakni Deltacron, yang sudah mencuat ke publik sejak awal tahun.
Meskipun Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dr. Siti Nadia Tarmizi menegaskan hingga saat ini belum ada laporan kasus Deltacron di Indonesia, tetapi belajar dari pengalaman selama ini dan juga telah dilakukannya kebijakan pelonggaran protokol terhadap pelaku perjalanan, termasuk pelaku perjalanan dari luar negeri, maka kemungkinan penyebaran varian Deltacron ke wilayah Provinsi Kalteng juga tetap harus diwaspadai.
“Kita tetap harus memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat, sehingga mereka tidak mengalami kepanikan dengan adanya varian baru, tetapi kita juga tetap harus meyakinkan masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan, memakai masker dan melaksanakan vaksinasi dosis lengkap dan juga booster, untuk meningkatkan ketahanan kita dalam menghadapi kemungkinan penyebaran varian Deltacron”, ucapnya.
Terakhir, disampaikan Wagub mengenai percepatan pelaksanaan vaksinasi booster. Ia menegaskan, vaksinasi merupakan hal yang sangat penting untuk kecepatan dalam pemulihan kehidupan sosial dan pemulihan perekonomian.
Pada kesempatan tersebut, Edy juga menyampaikan kepada Bupati/Wali Kota serta Forkopimda Kabupaten/Kota terkait hasil evaluasi capaian vaksinasi per kecamatan se-Kalteng untuk menjadi perhatian dan pelaksanaan akselerasi peningkatan capaian vaksinasinya.