Pertamina Jamin Pasokan Gas LPG 3 Kg Aman dan Sesuai HET Ketetapan Pemerintah
Kecamatan Redah Vaksinasi, Harus Dikebut

SAMPIT, KALTENGTERKINI.CO.ID – Daerah kecamatan yang masih rendah tingkat vaksinasinya, harus dikebut untuk bisa mencapai target yang diharapkan sehingga dapat terbentuk Herd Immunity (kekebalan kelompok) pada masyarakat.
Dewan mendorong daerah yang tingkat vaksinasinya masih rendah agar dipercepat, diharapkan ini menjadi tugas pihak kecamatan yang harus segera diselesaikan, ungkap Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rinie Anderson, Senin (14/3/2022).
Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rinie Anderson menambahkan, empat kecamatan tersebut, yakni Kecamatan Mentaya Hilir Selatan, Pulau Hanaut, Cempaga Hulu, dan Cempaga.
“Ada empat kecamatan dari 17 Kecamatan yang masih rendah tingkat vaksinasinya yang sebelumnya memang jadi perhatian bersama. Rendahnya angka 4 vaksinasi ini harus diketahui penyebabnya, apakah karena memang kurangnya upaya jemput bola atau memang masalah dimasyarakatnya,” kata Rinie.
Bahkan, kata dia, dengan masih rendahnya vaksinasi di empat kecamatan ini akan berpengaruh terhadap angka vaksinasi Kotim secara keseluruhan. Bahkan ini sebelumnnya juga menjadi perhatian dari pemerintah pusat untuk vaksinasi daerah yang masih kurang maksimal.
“Saya sepakat kalau memang bisa vaksinasi ini dilakukan nanti door to door supaya semuanya merata. Misalnya seperti di Cempaga Hulu hari pertama khusus untuk Desa Pundu sampai tuntas. Jangan menunggu lagi masyarakat datang ke puskesmas dan lain sebagaianya,” tegas Politikus PDI Perjuangan Kotim itu.
Rinie menyebutkan masih adanya masyarakat yang kurang paham akan vaksin ini juga bisa jadi penyebabnya. Apalagi empat kecamatan ini merupakan berpenduduk banyak sehingga memang perlu dikawal dan mendapatkan perhatian secara khusus untuk vaksinasi tersebut.
Sementara itu, Halikinnor juga meminta Sekretaris Daerah (Sekda) Kotim Fajrurrahman agar mengundang semua Camat, Kapolsek, Danramil se-Kotim, untuk berdialog terkait permasalahan tersebut.
”Saya akan kumpulkan Camat, Kapolsek, Danramil, permasalahannya apa sehingga vaksinasi masih rendah. Kami akan dialog agar bisa sama-sama mencarikan solusinya,” katanya.
Untuk menarik minat masyarakat agar mau divaksin, Halikinnor telah menginstruksikan pihak yang melaksanakan vaksinasi agar jemput bola. Bahkan memberikan bantuan kebutuhan pokok pada kelompok lanjut usia agar mau divaksin. Hal ini untuk meningkatkan capaian vaksinasi di Kotim.