Kalteng TerkiniKalteng Terkini
  • Home
  • Tentang
    • Tentang Kami
    • KODE ETIK PERUSAHAAN PERS
    • SOP PERLINDUNGAN WARTAWAN
    • Pedoman Media Siber
  • Ekonomi dan Bisnis
  • Advetorial
  • Daerah
    • Buntok
    • Gunung Mas
    • Kasongan
    • Kuala Kapuas
    • Kuala Pembuang
    • Lamandau
    • Muara Teweh
    • Nanga Bulik
    • Palangkaraya
    • Pangkalan Bun
    • Pulang Pisau
    • Puruk Cahu
    • Sampit
    • Sukamara
    • Tamiang Layang
  • Opini
  • Eksekutif
    • Pemerintah Provinsi Kalteng
    • Pemerintah Kabupaten Gunung Mas
    • Pemerintah Kota Palangkaraya
    • Pemerintah Kabupaten Murung Raya
    • Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur
    • Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau
  • Legislatif
    • DPRD Gunung Mas
    • DPRD Kabupaten Barito utara
    • DPRD Kota Palangka Raya
    • DPRD Kabupaten Murung Raya
    • DPRD kabupaten Pulang Pisau
    • DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur
  • Hukum dan Kriminal
  • Nasional
  • Renungan
Font ResizerAa
Kalteng TerkiniKalteng Terkini
Font ResizerAa
  • Home
  • Tentang
  • Ekonomi dan Bisnis
  • Advetorial
  • Daerah
  • Opini
  • Eksekutif
  • Legislatif
  • Hukum dan Kriminal
  • Nasional
  • Renungan
  • Home
  • Tentang
    • Tentang Kami
    • KODE ETIK PERUSAHAAN PERS
    • SOP PERLINDUNGAN WARTAWAN
    • Pedoman Media Siber
  • Ekonomi dan Bisnis
  • Advetorial
  • Daerah
    • Buntok
    • Gunung Mas
    • Kasongan
    • Kuala Kapuas
    • Kuala Pembuang
    • Lamandau
    • Muara Teweh
    • Nanga Bulik
    • Palangkaraya
    • Pangkalan Bun
    • Pulang Pisau
    • Puruk Cahu
    • Sampit
    • Sukamara
    • Tamiang Layang
  • Opini
  • Eksekutif
    • Pemerintah Provinsi Kalteng
    • Pemerintah Kabupaten Gunung Mas
    • Pemerintah Kota Palangkaraya
    • Pemerintah Kabupaten Murung Raya
    • Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur
    • Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau
  • Legislatif
    • DPRD Gunung Mas
    • DPRD Kabupaten Barito utara
    • DPRD Kota Palangka Raya
    • DPRD Kabupaten Murung Raya
    • DPRD kabupaten Pulang Pisau
    • DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur
  • Hukum dan Kriminal
  • Nasional
  • Renungan
Follow US
Puruk Cahu

Raker Bersama Mendagri. Wabup Minta Setiap OPD Tingkatkan Akuntabilitas dan Profesionalitas

Riadi
Published: January 25, 2022
Share
3 Min Read
Wakil Bupati Mura, Rejikinoor S,Sos didampingi jajarannya saat mengikuti Raker. (foto/Riadi)

MURUNG RAYA, KALTENGTERKINI.CO.ID – Wakil Bupati Murung Raya (Mura) Rejikinoor mengikuti rapat kerja (Raker) bersama Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Ketua KPK, Kepala LKPP, Gubernur dan Ketua DPRD Provinsi, Bupati/Walikota se-Indonesia dalam Rangka Evaluasi Program Strategis Kegiatan Pemerintah Daerah.

Hadir mendampingi Wakil Bupati, Sekda Kabupaten Mura, Hermon Asisten II Setda Mura Ferry Hardi, Inspektur Kabupaten Mura Rudi Roy serta pejabat terkait lainnya, yang dilaksanakan di aula A Setda Mura, Selasa (25/1/2022).

Dalam paparannya, Mendagri Tito Karnavian menyampaikan faktor penyebab terjadinya korupsi yaitu sistem, integritas, budaya. Korupsi dapat terjadi karena kurangnya integritas dari para pelaku korupsi ataupun adanya tuntutan dan kebutuhan yang melatar belakangi hal tersebut.

“Faktor penyebab turunnya Integritas seseorang antara lain adalah faktor ekonomi, sifat tidak pernah merasa cukup pada manusia, moral yang tidak kuat. kemudian Atensi kepada Pemda dalam upaya pencegahan korupsi, kultur organisasi yang harus dibenahi apalagi yang melibatkan orang-orang yang berada di dalam sistem,” Jelas Tito.

Tidak hanya itu, Ketua KPK Firli Bahuri menyebutkan, strategi pemberantasan korupsi yakni, pertama pendekatan pendidikan masyarakat, kedua pendekatan pencegahan karena sesuai dengan teori yang diketahui, bahwa korupsi itu juga muncul disebabkan oleh karena sistem (by system corruption) corruption because of fail, bad and weak system).

“Dengan sasaran adanya perbaikan, penguatan dan koreksi sistem yang ada serta pembangunan baru dengan pendekatan ini kita sungguh berkeinginan hilangnya kesempatan dan peluang melakukan korupsi setelah dilakukanya perbaikan sistem,”ujarnya.

Selanjutnya, pendekatan penindakan dengan penegakan hukum yang tegas, efektif sehingga menimbulkan kesadaran untuk taat patuh pada hukum bukan hanya sekedar membuat rasa takut akan sanksi yang berat. Kalau hanya menimbulkan rasa takut, maka para korupsi akan melakukan inovasi dan berkreasi untuk menemukan cara- cara modus operasi supaya tidak tertangkap.

Pada kesempatan yang sama, Wakil Bupati Mura Rejikinoor mengatakan, apa yang menjadi pencerahan atau paparan yang disampaikan oleh Mendagri, Ketua KPK dan Kepala LKPP yang mana cukup baik, tindakan-tindakan pencegahan penting dilakukan sehingga tidak terjadi tindak pidana korupsi.

“Kami meminta masing-masing perangkat daerah dilingkup Pemkab Mura untuk meningkatkan akuntabilitas, profesionalitas dan integritas dalam pelaksanaan tugas dan wewenang,” pungkas Rejikinoor usai ikuti Raker.(RIADI)

Share This Article
Facebook Copy Link Print

Recent Posts

  • Gubernur dan Wagub Komitmen Wujudkan Program 100 Hari Kerja Menuju Kalteng Berkah, Kalteng Maju July 6, 2025
  • Pimpin DMI Kalteng 5 Tahun Kedepan.Agustiar Sabran Komitmen Berdayakan Umat July 6, 2025
  • Pantau Percepatan Pembangunan Desa. Gubernur Sambut Kunker Mendes PDT RI July 4, 2025

Berita yang mungkin anda minati

DPRD Kabupaten Murung Raya

Waket DPRD Mura Dukung Rakor Penyelenggaraan Pemerintahan Desa dan Pembentukan Koperasi Merah Putih

June 24, 2025
DPRD Kabupaten Murung Raya

Tiba di Puruk Cahu, Wakil Ketua DPRD Sambut Kedatangan Jemaah Haji

June 26, 2025
DPRD Kabupaten Murung Raya

Dewan Apresiasi Pembelajaran Madrasah Ibtidaiyah Swasta Sangat Efektif Dalam Membangun Potensi Siswa

June 26, 2025
DPRD Kabupaten Murung Raya

Warga Desa Olung Hanangan Harapkan Pembangunan Tiga Buah Rumah Ibadah

June 26, 2025

Footer

  • KODE ETIK PERUSAHAAN PERS
  • SOP PERLINDUNGAN WARTAWAN
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?